Emisi karbon secara menyeluruh akan direalisasikan Apple pada 2030.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Apple menyatakan akan menghapus emisi karbon dari seluruh bisnis mereka, termasuk pada produk dan rantai pasokan. Hal ini akan direalisasikan pada 2030.
Apple berencana mengurangi emisi karbon sampai 75 persen, dan 25 persen di antaranya melalui proyek menanam pohon dan mengembalikan habitat alami. Proyek ini antara lain berupa restorasi mangrove di Kolombia dan savana di Kenya. Baca Juga Namun, tidak disebutkan berapa dana yang akan dikucurkan untuk program ini. Sementara untuk rantai pasokan, Apple membidik isu yang mereka namai scope three.
Apple bersama pemasok juga menggunakan material daur ulang dalam merakit iPhone. Pasalnya, iPhone yang beredar saat ini sudah menggunakan bahan daur ulang.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Penghapusan Palestina dari Google dan Apple Sama dengan Melanggengkan Penjajahan IsraelPenghapusan Palestina dari peta dunia daring yang dibuat Google dan Apple kembali menuai kecaman. Palestina
Baca lebih lajut »
Sempat Loyo, Saham Apple hingga Netflix Kompak MeroketSempat loyo, saham teknologi seperti Amazon, Tesla, Microsoft, Apple, Alphabet, Facebook dan Netflix kompak meroket pada perdagangan kemarin. AS via detikfinance
Baca lebih lajut »
Hilang dari Google Maps, Palestina Kritik Google dan AppleOtoritas Palestina mengkritik Google dan Apple yang dituduh menghapus Palestina dari peta mereka. Kedua raksasa teknologi asal AS itu dituduh memihak Israel. Palestina Israel
Baca lebih lajut »
Apple Kenang John Lewis, Pejuang HAM Legendaris AmerikaAda tampilan berbeda di situs Apple hari ini, Senin (20/7/2020). Apple tengah mengenang pejuang hak asasi manusia (HAM) AS bernama lengkap John Rebert Lewis yang meninggal Jumat lalu. Apple JohnRebertLewis via detikinet
Baca lebih lajut »