Asosiasi Pengguna Jasa Penerbangan Indonesia (APJAPI) dan Indonesia National Air Carriers Association (INACA) akan melakukan jajak pendapat virtual melalui WhatsApp terkait kebijakan pemerintah untuk menurunkan harga tiket pesawat domestik selama masa libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024-2025. Jajak pendapat ini bertujuan untuk mengukur taraf kemanfaatan dan persepsi pengguna jasa penerbangan.
Asosiasi Pengguna Jasa Penerbangan Indonesia bekerjasama dengan Indonesia National Air Carriers Association akan melakukan jajak pendapat secara virtual melalui aplikasi pesan singkat WhatsApp terkait kebijakan pemerintah untuk menurunkan harga tiket pesawat domestik selama masa libur Natal dan Tahun Baru 2024-2025. Diketahui, pemerintah menetapkan periode libur Nataru selamat 16 hari terhitung sejak hari Kamis hingga Jum'at .
Adapun jajak pendapat itu dilakukan untuk mengukur taraf kemanfaatan dan persepsi pengguna jasa penerbangan. Jajak pendapat akan mengambil sampling dari penumpang pesawat yang telah mempunyai boarding pass untuk penerbangan domestik dengan menyertakan bukti foto bersama boarding pass. Ketua APJAPI, Alvin Lie, menilai bahwa ketentuan jajak pendapat dengan menyertakan lampiran memiliki akurasi yang tinggi untuk mengetahui taraf kemanfaatan dan persepsi penumpang pesawat."Jajak pendapat ini juga menggunakan media elektronik dengan aplikasi WhatsApp sehingga mudah diakses oleh penumpang dan mudah pula bagi kami untuk mengelola datanya," ujar Alvin dalam keterangan tertulisnya, Rabu .
Adapun pelaksanaan jajak pendapat akan dilakukan dalam kurun waktu 16 hari terhitung per tanggal 19 Desember 2024 hingga 3 Januari 2025. Penumpang yang telah mendapatkan Boarding Pass dapat berpartisipasi menyampaikan penilaian dan pendapatnya dengan mengirim pesan"NATARU" melalui WhatsApp ke nomor 088-898-999-98.
Selanjutnya penumpang akan dimintai keterangan dengan menjawab enam pertanyaan untuk menyampaikan pendapat dan penilaiannya terhadap implementasi kebijakan pemerintah tersebut. Adapun hasil jajak pendapat ini akan disampaikan kepada Kementerian Perhubungan sebagai masukan untuk evaluasi dan perbaikan dalam kebijakan yang realistis di masa mendatang.
Jajak Pendapat Tiket Pesawat Nataru APJAPI INACA
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Tiket KA Rajabasa Nataru 2024/25 Ludes Terjual, Ini Upaya KAI Hadapi NataruPT KAI Divre IV menyiapkan total 6 perjalanan kereta api, yang terdiri dari dua KA Kualastabas relasi Tanjungkarang - Baturaja pulang pergi (PP) dan satu KA Rajabasa relasi Tanjungkarang - Kertapati PP.
Baca lebih lajut »
Jelang Nataru, Simak 6 Tips Aman dan Nyaman Libur Nataru dengan Kereta ApiMemesan tiket lebih awal adalah kunci. Tiket kereta api untuk libur Nataru bisa dipesan hingga 45 hari sebelum keberangkatan.
Baca lebih lajut »
Jajak Pendapat Litbang Kompas: Soal PPN 12 Persen, Tunda atau Tidak Sama SekaliSebagian besar responden mengusulkan penundaan hingga penolakan terhadap rencana kenaikan kutipan pajak 12 persen itu.
Baca lebih lajut »
Jajak Pendapat Litbang Kompas: Publik Tak Yakin PPN 12 Persen Mendongkrak Pertumbuhan EKonomiMeskipun hanya menyasar pada barang-barang mewah, kebijakan fiskal PPN 12 persen rentan menurunkan daya beli masyarakat.
Baca lebih lajut »
INACA Beberkan Sejumlah Syarat Jika Pemerintah Mau Turunkan Harga Tiket PesawatSemua maskapai sampai saat ini masih mengalami kerugian karena beban biaya yang lebih besar dari pendapatan.
Baca lebih lajut »
Antusiasme Publik Meningkat Jelang Pilkada Serentak 2024Jajak pendapat menunjukkan peningkatan partisipasi masyarakat dan pemahaman terhadap calon pemimpin daerah menjelang Pilkada 2024.
Baca lebih lajut »