APBN Jadi Bagian Penting untuk Dukung Ketahanan Pangan

Indonesia Berita Berita

APBN Jadi Bagian Penting untuk Dukung Ketahanan Pangan
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 mediaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 63 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 29%
  • Publisher: 92%

Pada tahun ini, pemerintah mengalokasikan anggaran sebesar Rp104 triliun untuk menjaga ketahanan pangan. Misalnya dari sisi suplai, yang mencakup pembangunan jalan di daerah pertanian.

PEMERINTAH menyatakan bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara menjadi bagian penting dalam mendukung ketahanan pangan di Tanah Air.

Hal itu ditekankan Staf Khusus Menteri Keuangan Titik Anas. Menurutnya pada 2023, anggaran sebesar Rp104 triliun dialokasikan pemerintah untuk menjaga ketahanan pangan."Ini untuk menjaga ketahanan dari sisi suplai seperti infrastruktur, yaitu bendungan, jalan di daerah pertanian, pupuk dan peralatan pertanian. Ada juga cadangan pangan pemerintah. Anggaran ini tidak hanya di pusat, namun juga daerah," jelasnya dalam seminar virtual, Rabu .

Titik menambahkan APBN juga bertujuan memastikan masyarakat atau rumah tangga rentan tetap mendapatkan akses terhadap pangan. Hal ini dilakukan dengan pemberian bantuan sosial, seperti Program Keluarga Harapan dan Kartu Sembako. "Kita juga punya BLT tambahan saat dibutuhkan. Seperti, BLT minyak goreng saat terjadi kelangkaan minyak goreng dan BLT BBM saat kenaikan harga BBM. Hal ini membuat kenaikan harga bisa ditanggulangi masyarakat atau rumah tangga rentan," kata Titik.Lebih lanjut, dia menegaskan bahwa APBN juga memberikan dukungan finansial terhadap ketahanan pangan. Hal ini dilakukan dengan penyaluran 32% KUR untuk sektor pertanian.

"Jadi tidak hanya sisi supply saja, tapi financing juga kita berikan dukungan untuk ketahanan pangan," tandasnya.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

mediaindonesia /  🏆 2. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Pemerintah akan Tarik Utang Rp 696,4 Triliun di 2023Pemerintah akan Tarik Utang Rp 696,4 Triliun di 2023Kebutuhan penarikan utang itu diperlukan untuk menutupi defisit APBN di 2023.
Baca lebih lajut »

Revisi UU No 3/2022 tentang IKN: Pembiayaan APBN Cuma 20 PersenRevisi UU No 3/2022 tentang IKN: Pembiayaan APBN Cuma 20 PersenSimak bocoran terbaru yang terkait dengan revisi UU No 3/2022 tentang Ibu Kota Negara (IKN). Pembiayaan menggunakan APBN cuma 20 persen.
Baca lebih lajut »

Sri Mulyani: Kinerja baik APBN antar ekonomi 2022 tumbuh 5,3 persenSri Mulyani: Kinerja baik APBN antar ekonomi 2022 tumbuh 5,3 persenSri Mulyani mengatakan meski sejak 2022 pertumbuhan ekonomi dunia diproyeksikan melambat, tetapi ekonomi Indonesia dinilai konsistensi terhadap tren pertumbuhan.
Baca lebih lajut »

Biaya Revitalisasi Pasar Besar Malang Andalkan APBNBiaya Revitalisasi Pasar Besar Malang Andalkan APBNMALANG KOTA - Ketua Komisi B DPRD Kota Batu Trio Agus Purwono menambahkan, pihaknya menyambut baik progres revitalisasi Pasar Besar. Dia mendesak pemkot agar dokumen revitalisasi segera dikebut, sehingga perbaikan bisa dikerjakan tahun ini.
Baca lebih lajut »

Kemenkeu Alokasikan DAU Rp 396 Triliun di APBN 2023Kemenkeu Alokasikan DAU Rp 396 Triliun di APBN 2023Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyiapkan anggaran Dana Alokasi Umum (DAU) sebesar Rp 396 triliun dalam APBN 2023.
Baca lebih lajut »

Sangat Timpang! Ini Data PDB per Kapita RI Era SBY Vs JokowiSangat Timpang! Ini Data PDB per Kapita RI Era SBY Vs JokowiPDB per kapita Indonesia pada era pemerintahan Presiden Jokowi bergerak lebih lambat dibandingkan pada era SBY.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-25 23:20:32