Aparat keamanan Pakistan melakukan sweeping pada para pendukung Imran Khan.
TEMPO.CO, Jakarta - Aparat keamanan Pakistan melakukan sebuah sweeping pada malam hari terhadap para pendukung mantan Perdana Menteri Pakistan Imran Khan, yang telah memenuhi Ibu Kota Islamabad pada Selasa, 26 November 2024, menuntut pembebasannya. Media setempat mewartakan ratusan orang ditahan dalam sweeping ini.
Khan dijebloskan ke penjara sejak Agustus 2023. Menteri Dalam Negeri Pakistan Mohsin Naqvi mengatakan tidak membuka pintu negosiasi dengan demonstran yang menggunakan senjata untuk melawan aparat dan melanggar aturan berunjuk rasa di Islambad. Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif menyalahkan demonstran atas gugur aparat keamanan yang sedang bertugas mengamankan unjuk rasa ini. Sharif mengatakan demonstran telah telah menabrak aparat keamanan dengan kendaraan konvoi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Apa Penyebab Bentrokan Maut antara Polisi Pakistan dan Pendukung Imran Khan?Imran Khan menyerukan protes nasional dan mendesak orang-orang untuk membanjiri ibu kota untuk merebut kembali mandat yang telah 'dijarah'.
Baca lebih lajut »
Bentrokan Pecah setelah Mantan Perdana Menteri Pakistan Imran Khan DitangkapBentrokan terjadi di Islamabad setelah mantan Pedana Menteri Pakistan Imran Khan ditangkap.
Baca lebih lajut »
Pakistan di Ambang Perang Saudara Mulai dari Imran Khan, Protes Berdarah dan Kekuasaan MiliterMedia lokal di Pakistan juga dilaporkan mengatakan bahwa perintah Angkatan Darat menginstruksikan tentara untuk 'tidak menyayangkan siapa pun'.
Baca lebih lajut »
Demonstran Tuntut Pembebasan Eks PM Pakistan Imran Khan, Enam Orang TewasDemonstran bertempur dengan pasukan keamanan meskipun pemerintah mengancam akan membalas dengan tembakan.
Baca lebih lajut »
Ibu Kota Pakistan Lockdown Buntut Aksi Demo Pendukung Imran KhanImran Khan menyebut pemenjaraannya merupakan bagian dari agenda politik oleh militer dan pemerintah yang berkuasa.
Baca lebih lajut »
Pakistan, Imran Khan Destekçilerinin Proteslerinin Önüne Geçmek İçin İnternet Hizmetlerini SınırladıPakistan hükümeti, eski Başbakan Imran Khan'ın destekçilerinin başkentte protesto yapması planlarken, güvenlik endişeleri nedeniyle bazı bölgelerde internet ve mobil iletişim hizmetlerini geçici olarak askıya aldı. Hükümet, hangi bölgelerin etkileyeceğini ve ne kadar süre hizmetlerin askıya alınacağı konusunda detaylı bilgi vermeyi reddetti.
Baca lebih lajut »