Apakah Disinfeksi Masih Perlu Dilakukan untuk Cegah Covid-19?

Indonesia Berita Berita

Apakah Disinfeksi Masih Perlu Dilakukan untuk Cegah Covid-19?
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 kompascom
  • ⏱ Reading Time:
  • 42 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 20%
  • Publisher: 68%

Disinfeksi menjadi langkah pencegahan andalan di awal pandemi Covid-19. Apakah kita masih perlu melakukannya?

Dalam salah satu cuitannya, spesialis penyakit dalam Amerika Serikat, dr Faheem Younus, mengatakan, penyebaran Covid-19 di permukaan sangat langka dijumpai.

Menurutnya, tak ada gunanya mengkhawatirkan gagang pintu, koran, pakaian atau jenis permukaan lainnya.Covid umumnya menyebar dari orang ke orang, melalui kontak dekat atau udara, di ruang dalam ruangan...Cuci tangan saja..Fokus di tempat yang penting,Baginya, disinfektan dinilai terlalu berlebihan karena hanya membuang waktu, uang dan energi. Selain itu, disinfeksi permukaan juga tidak diperlukan di jalanan maupun ruang terbuka.

Ia mengajurkan masyarakat fokus untuk rajin mencuci tangan dan mengalokasikan dana untuk pembelian masker kesehatan. Pengecualian diberlakukan pada rumah sakit atau rumah dengan kamar yang dihuni pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri. Harus diperhatikan pula, ada sejumlah protokol yang diterapkan ketika kita mendisinfeksi rumah atau ruangan yang dipakai untuk isolasi mandiri.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

kompascom /  🏆 9. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Apakah Obat yang Sering Disebutkan di Grup Whatsapp Benar-benar Bisa Menyembuhkan COVID-19?Apakah Obat yang Sering Disebutkan di Grup Whatsapp Benar-benar Bisa Menyembuhkan COVID-19?Dibantu oleh dr Decsa Medika, kami mencoba menjawab pertanyaan seputar obat-obatan yang banyak disebutkan di WhatsApp group dan jejaring sosial obatcovid-19
Baca lebih lajut »

Apakah Obat yang Sering Disebutkkan di Grup Whatsapp Benar-benar Bisa Menyembuhkan COVID-19?Apakah Obat yang Sering Disebutkkan di Grup Whatsapp Benar-benar Bisa Menyembuhkan COVID-19?Dibantu oleh dr Decsa Medika, kami mencoba menjawab pertanyaan seputar obat-obatan yang banyak disebutkan di WhatsApp group dan jejaring sosial obatcovid-19
Baca lebih lajut »

Apakah Daging Sapi Gelonggongan Masih Bisa Diolah?Apakah Daging Sapi Gelonggongan Masih Bisa Diolah?Daging gelonggongan adalah daging yang memiliki bobot lebih karena hewan sengaja dipaksa untuk minum. Apakah daging tersebut masih bisa diolah?
Baca lebih lajut »

Apakah Pemerintah Akan Memperpanjang PPKM Darurat?Apakah Pemerintah Akan Memperpanjang PPKM Darurat?Pemerintah masih belum memutuskan apakah kebijakan akan memperpanjang PPKM Darurat setelah 20 Juli 2021 mendatang. Jumlah kasus baru harian COVID-19 pada Kamis (15/7) yang kembali mencetak rekor tertinggi selama pandemi, yakni 56.757.
Baca lebih lajut »

Bansos Telat Cair, Anggota DPR Sindir Pemerintah Apakah Tunggu Rakyat Kelaparan? - Tribunnews.comBansos Telat Cair, Anggota DPR Sindir Pemerintah Apakah Tunggu Rakyat Kelaparan? - Tribunnews.comNetty Prasetiyani Aher mengatakan seharusnya bansos dicairkan sebelum pemberlakukan PPKM Darurat.
Baca lebih lajut »

Minyak Zaitun untuk Kulit Berminyak dan Berjerawat Apakah Aman? Ini Penjelasannya - Tribunnews.comMinyak Zaitun untuk Kulit Berminyak dan Berjerawat Apakah Aman? Ini Penjelasannya - Tribunnews.comBerikut adalah penjelasan mengenai penggunaan minyak zaitun ke kulit wajah yang berminyak dan berjerawat.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-04 11:59:34