Di tengah lonjakan kasus Covid-19 dan potensi perpanjangan PPKM darurat, pemerintah berupaya menyeimbangkan antara perlindungan pekerja serta menjaga daya tahan dunia usaha. Potensi PHK diharapkan bisa lebih ditekan. AdadiKompas Ekonomi anesnyes
Sejumlah pekerja menggunakan jembatan penyeberangan di Jalan Sudirman, Jakarta, saat penerapan PPKM darurat yang telah memasuki pekan kedua, Senin . PPKM darurat sangat berdampak pada pertumbuhan perekonomian.
Sekretaris Jenderal Kementerian Ketenagakerjaan Anwar Sanusi, Kamis , mengatakan, di tengah lonjakan kasus Covid-19 dan kemungkinan perpanjangan PPKM darurat, pemerintah harus menyeimbangkan antara pemasukan dan perlindungan pekerja serta menjaga produktivitas dan daya tahan dunia usaha.Harapannya, jika napas dunia usaha terjaga, pemutusan hubungan kerja di lingkungan industri bisa dihindari.
Ada beberapa opsi yang ditawarkan. Pertama, pekerja hanya bekerja 15 hari dalam satu bulan di kantor/pabrik, dan sisanya bekerja dari rumah . Kedua, penerapan jadwal jam kerja bergiliran di perusahaan agar tidak terjadi penumpukan pekerja pada periode yang sama. Kalangan pekerja dan pengusaha sama-sama meminta agar subsidi gaji dapat diberikan jika PPKM darurat kembali diperpanjang. ”Kami sudah usulkan ke Kementerian Keuangan, ini salah satu opsi kami untuk memberi jaring pengaman bagi pekerja dan dunia usaha, sesuai masukan dari kedua pihak. Mudah-mudahan bisa diterapkan lagi,” kata Anwar.Sebelumnya, sejumlah serikat pekerja menyampaikan bahwa banyak pekerja yang telah terdampak PPKM darurat.
Ia mengatakan, beberapa pengusaha sudah mulai melakukan pembagian jam kerja secara bergiliran untuk karyawan. Kondisi itu berbeda-beda di tiap sektor dan perusahaan. Oleh karena itu, menurut dia, pemerintah tidak perlu membuat peraturan yang terlalu detail. Sebaiknya, pengaturan itu diserahkan saja kepada perusahaan masing-masing.”Kami juga sedang memikirkan bagaimana mengatur jadwal pekerja agar tidak usah berkumpul di jam yang sama.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
BPJAMSOSTEK Beri Bantuan 2.000 Safety Kit ke Pekerja Guna Tekan Penyebaran Covid-19 di Masa PPKMBantuan yang diberikan secara simbolis itu diberikan kepada Sekjen Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (APRINDO) DPD Jawa Barat Achmad Nuzurul Karnain.
Baca lebih lajut »
Kemenkes: Pelacakan Kontak Erat Covid-19 Saat PPKM Darurat Masih Jauh di Bawah Target'Untuk tracing dari kontak erat, telusur capaian yang diharapkan masih jauh di bawah target, yaitu 15 kontak untuk setiap kasus terkonfirmasi. Upaya tracing perlu ditingkatkan dan perlu dilaporkan,' ujar Nadia. / Nasional
Baca lebih lajut »
140.000 Warga Bekasi Ikut Vaksinasi Covid-19 Massal di Posko PPKM DaruratPelaksanaan vaksinasi Covid-19 massal di Kota Bekasi kali ini dilakukan di berbagai lokasi, mulai dari kantor, fasilitas kesehatan hingga sekolah.
Baca lebih lajut »
Pelajar Pun Bertanya kepada Presiden Kaitan PPKM Darurat dengan Lonjakan Kasus Covid-19Kristandi Yanita Zega, siswa SMA Negeri 39 Jakarta memberanikan diri bertanya ke Presiden Joko WIdodo tentang pengaruh penerapan PPKM dengan kenaikan kasus Covid-19. Lantas, apa jawaban Presiden? Polhuk AdadiKompas ninasusilo
Baca lebih lajut »
Kasus Covid-19 Masih Tinggi, Pemkot Bogor Dukung Perpanjangan PPKM DaruratSementara itu, sebelum masa PPKM darurat angka kasus harian rata-rata di Kota Bogor sekitar 200 kasus.
Baca lebih lajut »
Satgas COVID-19 Minta Kepala Daerah Konsisten Terapkan PPKM DaruratSatgas COVID-19 minta kepala daerah konsisten menerapkan PPKM Darurat.
Baca lebih lajut »