Peningkatan signifikan mulai terlihat sejak awal pekan ini sebanyak 591 kasus, kemudian penambahan 930 kasus, hingga tembus 1.242 kasus pada pertengahan pekan.
PENGURUS Besar Ikatan Dokter Indonesia meminta semua pihak untuk terus memperkuat protokol kesehatan guna mengantisipasi kenaikan kasus COVID-19 menyusul adanya subvarian baru Omicron BA.4 dan BA.5.
Terkait hal tersebut, PB IDI mendorong kerja sama semua pihak baik pemerintah, dunia usaha, maupun masyarakat untuk tetap menjalankan berbagai upaya kewaspadaan guna mengantisipasi kenaikan kasus. Ketua Bidang Pengkajian Penyakit Menular PB IDI Dr. dr. Agus Dwi Susanto, SpP menambahkan pihaknya merekomendasikan agar kebijakan melepas masker di tempat umum dikaji kembali.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Jangan Lengah! Angka Kasus Covid-19 di Jabar Merangkak NaikSelama dua pekan angka kasus Covid-19 di Jawa Barat mengalami kenaikan. Warga diimbau tetap taat prokes! RidwanKamil
Baca lebih lajut »
Covid-19 DKI Merajalela, Jokowi Sudah Ingatkan Berkali-kaliPresiden Jokowi telah mengingatkan berkali-kali untuk mewaspadai kenaikan kasus Covid-19
Baca lebih lajut »
Abai Prokes Pemicu Kasus Covid-19 di Bekasi Kembali MeroketPemkot Bekasi meminta masyarakat mewaspadai penularan Covid-19 di wilayahnya. Sebab, perkembangan Covid-19 di wilayah Timur DKI Jakarta tersebut kembali meningkat...
Baca lebih lajut »
IDI minta tes PCR kembali diberlakukan seiring naiknyaPengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) meminta agar pemerintah kembali mewajibkan tes COVID-19 PCR sebagai persyaratan perjalanan seiring dengan kian ...
Baca lebih lajut »
Antisipasi Kenaikan Covid-19, Dinkes Kepri Dapat Bantuan Alkes dari Yayasan BUMNMengantisipasi kenaikan Covid-19, yayasan BUMN menyalurkan bantuan alkes berupa Oxygen Concentrator dan Ventilator. Mengantisipasi kenaikan Covid-19, yayasan BUMN...
Baca lebih lajut »