Anies menerangkan hal sebaliknya terjadi pada bulan ini. Dia menyebut jumlah kasus Corona dilaporkan meningkat seiring datangnya Bulan Suci Ramadhan.
di Bulan Ramadhan. Anies awalnya menjelaskan grafik laporan kasus positif Corona di Jakarta sejak Maret 2020.
"Mulai Maret, angka berada di rumah meningkat sampai 60 persen. Apa yang terjadi? Kira-kira dua minggu kemudian pelan-pelan angka laporan kasus di Jakarta mulai menurun," kata Anies dalam konferensi pers melalui saluran Youtube PEMPROV DKI JAKARTA, Selasa .Terkait penurunan jumlah kasus positif, lanjut Anies, terjadi karena jumlah masyarakat yang tetap di rumah meningkat. Anies mengingatkan pentingnya peran masyarakat berpartisipasi membuat angka positif Corona menurun.
"Penurunan ini hanya terjadi karena kita sudah mulai meningkat berada di rumahnya. Ini buat masyarakat semua penting untuk kita pegang, bahwa kita berkepentingan membuat angka ini menurun terus ke bawah," ucap Anies.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Anies Tinjau Bilik Isolasi Mandiri di Tanah Abang untuk ODP CoronaGubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memantau persiapan bilik isolasi mandiri di Gedung Kesenian Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Baca lebih lajut »
Bayi 2 Bulan Asal Borobudur Meninggal dengan Status PDP CoronaBayi tersebut rewel, terus menangis dan tidak mau menyusu pada ibunya. Akan tetapi bayi tidak mengalami demam, tidak batuk, maupun pilek.
Baca lebih lajut »
Pilkada 2020 Sebaiknya Ditunda Hingga 2021 Jika Bulan Juni Tren Corona Makin Naik - Tribunnews.comGuspardi Gaus menyarankan, jika hingga Juni tren kasus virus corona di Indonesia tak kunjung menurun, sebaiknya Pilkada 2020 ditunda hingga 2021.
Baca lebih lajut »
Anies: Sejauh Ini Pergerakan Corona Terkendali tapi Belum SelesaiGubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan, pemprov sudah bisa mengendalikan penularan virus Corona baru (COVID-19). Namun, perjuangan belum selesai
Baca lebih lajut »