Kemampuan tes tersebut berkat kolaborasi 47 labolatorium di Jakarta
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengklaim kemampuan testing dengan metode polymerase chain reaction di Ibu Kota sudah lebih baik, bahkan melampaui dari standar tes organisasi kesehatan dunia WHO.
Anies mengatakan standar WHO dalam melakukan testing adalah jumlah orang baru yang dites setiap pekan bukan jumlah spesimennya. WHO punya standar 1.000 orang baru dari satu juta penduduk dites dalam sepekan. Menurut Anies, Jakarta berhasil melewati standar jumlah tes WHO, karena kerja sama dan koordinasi dengan begitu banyak laboratorium di Jakarta. Kerja sama ini juga melibatkan laboratorium swasta, laboratorium pemerintah pusat dan laboratorium BUMN.
Ia menyebutkan, kolaborasi ini melibatkan 47 laboratorium di Jakarta yang menghasilkan kapasitas testing saat ini maksimal 9.769 spesimen per hari.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Anies klaim kemampuan testing COVID-19 DKI lampaui standar WHOMenurut Anies, Jakarta berhasil melewati standar jumlah tes WHO, karena kerja sama dan koordinasi dengan begitu banyak laboratorium di Jakarta. aniesbaswedan Covid_19
Baca lebih lajut »
DKI Rekor Covid-19, Anies Klaim Sejak Awal Kerja TotalitasGubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengklaim pihaknya sudah bekerja secara maksimal dalam menangani covid-19. Seperti diketahui, empat hari beruntun DKI mencetak rekor penambahan kasus positif covid-19 tertinggi se-Indonesia.
Baca lebih lajut »
Anies: Tes Covid-19 di DKI Hampir 10 Ribu Spesimen per Hari |Republika OnlineJakarta sudah melewati standar jumlah tes dari organisasi kesehatan dunia (WHO).
Baca lebih lajut »
Anies Imbau Orangtua Dampingi Anak Sekolah dari Rumah Selama Pandemi Covid-19'... Buat orangtua, masa pandemi ini bukan pekerjaan yang mudah, mendidik di rumah itu sulit,' kata Anies.
Baca lebih lajut »
Pesan untuk Penabrak PPSU, Anies: Tanggung Jawab, Jangan Pengecut!Petugas PPSU, Taka meninggal usai ditabrak saat bertugas menyapu jalanan di Jalan Yos Sudarso pada Kamis pagi.
Baca lebih lajut »
Anies Akui Jumlah Covid-19 Anak di Jakarta Cukup Besar |Republika OnlineAnies ajak menjadi Hari Anak momentum lindungi anak dari Covid-19.
Baca lebih lajut »