'Ini yang membuat pak Jokowi tersinggung. Anda yang menelikung pak Jokowi. Anda yang menerima dan memegang pertama kali (tongkat Diponegoro),' kata Andy Noya ke Anies Baswedan
yang saat itu menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Kabinet Kerja Jokowi -Jusuf Kalla, justru menjadi penerimanya.
"Ini secara logika mungkin sulit diterima, tetapi ada orang yang percaya. dosa Anda 'dicopot' . Ada satu peristiwa," papar Andi seperti dikutip"Satu hari pemerintah Belanda menghubungi Indonesia kemudian berniat mengembalikan tongkat pusaka. Ini ibaratnya tongkat komandonyayang dirampas Belanda, dibawa ke Belanda ketika penangkapan Pangeran Diponegoro, dan ingin dikembalikan," lanjutnya.
"Pemimpin ini bisa relatif. Nah, ini yang membuat pak Jokowi tersinggung. Karena Anda yang menelikung pak Jokowi. Anda yang menerima, Anda yang memegang pertama kali. Ini ada alasan yang membuat kata orang Anda diberhentikan ," lanjutnya "Semuanya dijaga konvidensialnya. Karena nilai dari barang itu priceless istilah mereka. Tak ternilai harganya, dan banyak orang yang mencoba untuk memburu barang ini. Jadi mereka menempatkan ini sebagai sebuah operasi khusus," sambungnya.
"Jadi covernya supaya ada event kemudian Cakra tadi dibawa yang kita tidak tahu. Pemerintah Belanda tidak memberi tahu kepada kita penerbangan kapan, jam berapa. Tidak ada yang tahu nanti di galeri nasional. Itu kemudian presiden memang semua dijadwalkan hadir di acara di Galeri Nasional itu," lanjut mantan Gubernur DKI Jakarta ini.Namun dua hari sebelum tongkat Diponegoro datang, Presiden Jokowi ternyata harus menggelar kunjungan kerja di Filipina.
Diponegoro Pangeran Diponegoro Anies Baswedan Anies Jokowi Joko Widodo
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Cerita Jokowi Marah Anies Berani Pegang Tongkat Sakti Diponegoro Viral, Ada Mitos Dahsyat di BaliknyaMomen ini terjadi saat Anies masih menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) di Kabinet Kerja pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla.
Baca lebih lajut »
Mau kalau Diajak Ngopi PBNU, Cak Imin: Anda Sopan Saya Segan, Anda Kurang Ajar Saya HajarCak Imin ini berharap pertemuan bisa dilakukan sebelum muktamar PKB di Bali 24-26 Agustus mendatang.
Baca lebih lajut »
Nama Anak Anies Dicatut Calon Gubernur DKI, Cek Nomor KTP Anda di SiniSejumlah masyarakat mengaku data NIK milik mereka dicatut untuk dukungan salah satu calon kepala daerah.
Baca lebih lajut »
Surya Paloh ke Anies: Ini Bukan Momen Anda maju Pilkada Jakarta RayaJakarta, tvOnenews.com - Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh memastikan Tak akan mengusung Anies Baswedan di Pilgub Jakarta 2024. “Saya sudah beritahu Pak Anies, Anies dan sebagai Adik, ini bukan momen anda untuk maju pada Pilkada Jakarta Raya. Kita cari momentum yang lebih tepat lagi, ada pemahaman,” ucap Surya Paloh.
Baca lebih lajut »
Surya Paloh: Saya sudah beritahu Pak Anies, Ini Bukan Momen Anda Maju Pilkada JakartaKetua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengaku pernah menyampaikan pada Anies Baswedan, bahwa tahun ini bukan momennya Anies maju Pilkada Jakarta.
Baca lebih lajut »
Surya Paloh ke Anies Baswedan: Ini Bukan Momen Anda Maju Pilkada JakartaSurya Paloh bertemu dengan Presiden terpilih sekaligus Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto di Kertanegara, Jakarta, Kamis (15/8/2024) sore.
Baca lebih lajut »