Angka Kematian Akibat Kanker Paru Terus Meningkat, Apa yang Perlu Dilakukan?

Indonesia Berita Berita

Angka Kematian Akibat Kanker Paru Terus Meningkat, Apa yang Perlu Dilakukan?
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 SINDOnews
  • ⏱ Reading Time:
  • 55 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 25%
  • Publisher: 51%

Kanker paru masih menjadi kanker dengan angka kematian tertinggi di antara semua jenis kanker lainnya, baik di dunia maupun Indonesia. Kanker paru masih menjadi...

JAKARTA - Kanker paru masih menjadi kanker dengan angka kematian tertinggi di antara semua jenis kanker lainnya, baik di dunia maupun Indonesia. Data GLOBOCAN 2020 menunjukkan bahwa kematian karena kanker paru di Indonesia mengalami peningkatan sebesar 18% selama dua tahun terakhir menjadi 30.843 orang dengan kasus baru mencapai 34.783 kasus.

Menanggapi situasi tersebut, Gerakan Nasional IPKP dan CISC menegaskan tiga poin rekomendasi penting terkait penanganan kanker paru di Indonesia. Pertama, penyintas kanker paru berharap agar kanker yang paling mematikan ini menjadi prioritas nasional, karena kesehatan adalah hak asasi manusia dan penyintas kanker paru berhak mendapatkan pengobatan yang paling sesuai dengan tipe kanker paru yang dialami penyintas.

Rekomendasi kedua, terapi inovatif untuk kanker paru dengan mutasi EGFR negatif dan ALK positif, sehingga penyintas memperoleh hak melalui JKN secara penuh sesuai pedoman penatalaksanaan kanker paru. Rekomendasi ketiga, upaya penanggulangan kanker paru di Indonesia masih membutuhkan gerakan nasional yang kolektif dan kolaboratif dari seluruh kelompok kepentingan.

Rekomendasi untuk kanker paru IPKP mengacu pada UU No. 11/2005 Kovenan Internasional tentang hak-hak ekonomi, sosial dan budaya Pasal 12 , di mana Negara Pihak dalam Kovenan ini mengakui hak setiap masyarakat untuk menikmati standar tertinggi yang dapat dicapai atas kesehatan fisik dan mental.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

SINDOnews /  🏆 40. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Data Corona Direvisi, Negara Ini Catatkan Angka Kematian Terburuk di DuniaData Corona Direvisi, Negara Ini Catatkan Angka Kematian Terburuk di DuniaUsai ditinjau ulang, kematian Corona negara ini ternyata 3 kali lipat lebih tinggi dilaporkan. Disebut jadi terburuk di dunia per kapita, apa yang terjadi?
Baca lebih lajut »

Makan Oatmeal Bisa Mengobati Penyakit Kanker?Makan Oatmeal Bisa Mengobati Penyakit Kanker?Selain baik untuk menunjang kesehatan tubuh, oatmeal disebut-sebut bisa mengobati penyakit kanker. Benarkah hal tersebut? oatmeal
Baca lebih lajut »

Pasien Covid-19 di RS Wisma Atlet Tembus Angka 2.148Pasien Covid-19 di RS Wisma Atlet Tembus Angka 2.148Adapun jumlah tempat tidur di 4 tower di RSD Wisma Atlet ini mencapai 5.994. Artinya keterisian tempat tidur di Wisma Atlet mencapai 35,8%.
Baca lebih lajut »

16 Provinsi Laporkan Angka Sembuh Lebih Tinggi per 3 Juni 202116 Provinsi Laporkan Angka Sembuh Lebih Tinggi per 3 Juni 2021Data harian sebaran COVID-19 per 3 Juni 2021 menunjukkan ada 16 provinsi dengan angka sembuh lebih tinggi dari kasus baru COVID-19.
Baca lebih lajut »

Kalahkan Kanker, Navarro Kembali ke Grand SlamKalahkan Kanker, Navarro Kembali ke Grand SlamPetenis Carla Suarez Navarro berjuang melawan kanker darah selama setahun terakhir. Ia akhirnya menang atas kanker dan kembali ke arena tenis grand slam. Olahraga AdadiKompas
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-18 02:02:33