Gedung DPRD Jabar ditutup selama 14 hari terkait tujuh anggota DPRD positif Covid-19.
REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Jawa Barat, Taufik Hidayat, mengatakan, tujuh anggota DPRD Jabar terkonfirmasi positif Covid-19. Hal ini berdasarkan hasil tes usap yang dilakukan pada 12 Agustus 2020.
“Setelah ada hasil temuan positif COVID-19 kita tutup 14 hari ke depan. Apalagi ini mobilitas apalagi non-PNS, karena ini tidak diasramakan, ada yang ke pasar, ke mana, sehingga yang kita melihat, pemerintah pusat saja mengimbau bahwa kerja di rumah. Di rumah kita tidak tinggal diam. Kalau misalkan memerlukan tidak bekerja di rumah, kita akan cari tempat yang lain,” lanjut dia.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Sebanyak 38 Orang Positif Covid-19 di Gedung DPRD Jabar |Republika OnlineSebelumnya, 100 orang di lingkungan DPRD Jabar diperiksa tim kesehatan Labkesda Jabar
Baca lebih lajut »
38 Anggota Dewan dan Pegawai Positif COVID-19, Gedung DPRD Jabar Ditutup 14 HariSebanyak 38 orang dinyatakan positif terpapar COVID-19 hasil swab test (tes usap) di lingkungan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Barat pada 12 Agustus 2020.
Baca lebih lajut »
Tujuh Anggota DPRD Jabar Positif Covid-19 Isolasi di Rumah |Republika OnlineKetua DPRD Jawa Barat memastikan penyebaran Covid-19 sudah sampai di kantornya
Baca lebih lajut »
38 Orang di DPRD Jabar Positif Covid-19, Termasuk Anggota Dewan dan PNSIda mengaku belum menginventarisasi berapa orang anggota dewan, PNS dan non PNS yang positif.
Baca lebih lajut »