Anggota Exco PSSI Jamin Anggota Komite Pemilihan Independen

Indonesia Berita Berita

Anggota Exco PSSI Jamin Anggota Komite Pemilihan Independen
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 republikaonline
  • ⏱ Reading Time:
  • 35 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 17%
  • Publisher: 63%

PSSI menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) pada Sabtu, 27 Juli 2019 di Ancol, Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Anggota Komite Eksekutif Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia Dirk Soplanit menjamin bahwa Komite Pemilihan dan Komite Banding Pemilihan yang terpilih dalam kongres luar biasa , Sabtu , akan independen dalam tugasnya. Alasannya, para anggota komite yang bertugas untuk mendapatkan calon petinggi PSSI 2020-2024, termasuk ketua umum, merupakan hasil pilihan para pemegang suara PSSI.

Demi menambah tebal tembok independensi, dia menyebut bahwa idealnya anggota KP dan KBP berasal dari luar lingkup PSSI. Namun mereka tetap wajib memiliki kredibilitas, pemahaman tentang sepak bola dan terutama mengerti soal Statuta PSSI dan aturan yang berkaitan. Forum akan memutuskan mekanisme mana yang dipakai. Setelah nama calon dipastikan barulah diadakan pemilihan oleh voters.

Sementara terkait nama-nama calon anggota KP-KBP, Dirk mengaku sudah banyak yang diinventarisasi oleh PSSI. Namun dia tidak mengingat secara detail jumlah dan siapa saja. Yang penting, lanjut Dirk, semua sosok di dalam bursa harus terlebih dahulu menyatakan persetujuan untuk dicalonkan.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

republikaonline /  🏆 16. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Liga 1-2: Sidang Komdis PSSI 21-23 Juli, Persebaya Denda 100 JutaLiga 1-2: Sidang Komdis PSSI 21-23 Juli, Persebaya Denda 100 JutaSidang Komdis PSSI pada 21 dan 23 Juli 2019 menghasilkan berbagai hukuman yang diterima ofisial, pemain, dan tim Liga 1 serta Liga 2.
Baca lebih lajut »

Vonis 1,5 tahun penjara eks Ketum PSSI: 'Jangan berhenti pada Jokdri, ungkap mafia sepak bola'Vonis 1,5 tahun penjara eks Ketum PSSI: 'Jangan berhenti pada Jokdri, ungkap mafia sepak bola'Vonis penjara mantan Ketua Umum PSSI, Joko Driyono diharapkan pengamat dapat dijadikan dasar untuk mengungkap sindikat mafia pengatur skor pertandingan sepak bola.
Baca lebih lajut »

Badan Arbitrase Sepak Bola Nasional Dibentuk, Ini Penjelasan PSSIBadan Arbitrase Sepak Bola Nasional Dibentuk, Ini Penjelasan PSSISekjen PSSI, Ratu Tisha, menjelaskan latar belakang pembentukan badan arbitrase sepak bola nasional di Jakarta, Selasa, 23 Juli 2019.
Baca lebih lajut »

PSSI umumkan formasi NDRCPSSI umumkan formasi NDRCPersatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) mengumumkan formasi Badan Penyelesaian Sengketa Nasional (NDRC) sepak bola yang dibentuk pada Selasa (23/7) di ...
Baca lebih lajut »

PSSI Umumkan Formasi Badan Penyelesaian Sengketa Sepak BolaPSSI Umumkan Formasi Badan Penyelesaian Sengketa Sepak BolaOrang-orang yang berada di dalam kelompok tersebut berlatar belakang hukum.
Baca lebih lajut »

Liga 1: PSSI Persiapkan Penerapan VAR, Belajar dari ThailandLiga 1: PSSI Persiapkan Penerapan VAR, Belajar dari ThailandPSSI mematangkan persiapan penerapan VAR di Liga 1. Mereka belajar dari Liga 1 Thailand.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-01 06:54:42