Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menambah alokasi anggaran untuk sektor pendidikan sebesar Rp 78,5 triliun.
Menurutnya, penambahan ini sejalan bertambahnya belanja negara di APBN 2022 akibat perubahan harga komoditas di pasar global yang berakibat pada membengkaknya belanja subsidi energi. Hal ini pun telah disetujui oleh Banggar.
"Banggar DPR menyetujui penambahan anggaran pendidikan sebesar Rp 78,5 triliun, sehingga anggaran pendidikan menjadi Rp 621,3 triliun untuk memenuhi mandatory alokasi 20% anggaran pendidikan terhadap belanja negara," isi kesimpulan Rapat Menkeu dan Banggar yang dikutip Jumat . Namun dengan catatan dari DPR bahwa sebagian dari tambahan anggaran pendidikan bisa ditambahkan untuk membiayai program wajib belajar 12 tahun yang digaungkan pemerintah.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Bos BRI Optimistis Raup Laba Rp 45 Triliun di 2022Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) Tbk Sunarso optimistis bisa meraup laba hingga Rp45 triliun pada tahun ini dengan tetap berjualan 'pecel'.
Baca lebih lajut »
BSI Akan Rights Issue Senilai Rp 5 Triliun Pada Kuartal III-2022Rights issue itu dilakukam BSI untuk memenuhi aturan free float dan ekspansi bisnis perseroan.
Baca lebih lajut »
Harga Minyak Melonjak, Subsidi BBM 2022 Bengkak Jadi Rp 443 TLonjakan harga minyak dunia memberikan dampak negatif terhadap anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN)
Baca lebih lajut »
APLN Cetak Laba Rp 41,1 Miliar Kuartal I-2022Capaian tersebut meningkat drastis jika dibandingkan dengan rugi komprehensif yang diperoleh APLN sebesar Rp 312,3 miliar pada kuartal I-2021.
Baca lebih lajut »
LPCK Catatkan Kinerja Pra Penjualan Kuartal I 2022 Rp 330 M | merdeka.comPT Lippo Cikarang Tbk. (LPCK), anak usaha PT Lippo Karawaci Tbk. (LPKR), mencatatkan pra penjualan Rp330 miliar pada kuartal pertama 2022. Adapun sampai akhir tahun 2022, LPCK menargetkan meraih pra penjualan sebesar Rp1,45 triliun.
Baca lebih lajut »