Untuk mengejar target 15,4 juta sertifikat setidaknya dibutuhkan penerbitan 102.000 sertifikat per hari hingga Oktober.
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memberikan keterangan pers seusai rapat terbatas yang dipimpin Presiden Joko Widodo dan dihadiri Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Rabu .
Penundaan kewajiban sertifikasi halal bagi UMKM ini akan dituangkan melalui revisi Peraturan Pemerintah Nomor 39 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Bidang Jaminan Produk Halal yang diatur dalam Undang-Undang Cipta Kerja.
Untuk produk impor, sertifikasi halal baru akan diberlakukan apabila negara tersebut telah menandatanganiCholil Qoumas telah melaporkan terdapat 16 negara yang telah menandatangani MRA. ”Maka, negara yang sudah melakukan MRA itu diberlakukan karena halalnya disertifikasi di negara asal sehingga barangnya bisa masuk,” kata Airlangga.Airlangga mengakui salah satu alasan penundaan kewajiban sertifikasi halal bagi UMKM adalah kendala keterbatasan anggaran.
Sertifikasi Halal Berita Aktual
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pemerintah undur kewajiban sertifikasi halal usaha mikro-kecil di 2026Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan pemerintah mengundur kewajiban sertifikasi halal bagi produk-produk usaha mikro dan ...
Baca lebih lajut »
Presiden Jokowi Tunda Kewajiban Pelaku UMKM Miliki Sertifikasi HalalPRESIDEN Joko Widodo Jokowi memutuskan menunda kewajiban pelaku usaha mikro kecil dan menengah UMKM memiliki sertifikasi halal pada Oktober 2024
Baca lebih lajut »
POCO M6 4G Lolos Sertifikasi, Padukan Chipset dan Baterai IniPOCO M6 4G diketahui telah mengantongi sertifikasi NBTC dan sertifikasi FCC.
Baca lebih lajut »
Ini Alasan Polda Metro Jaya Pakai Nomor WA untuk Kirim Surat Tilang, Dirlantas: Anggaran Kita KurangKombes Latif menjelaskan jika dibandingkan pengiriman bukti surat tilang melalui kurir atau ekspedisi maka mengirimkan surat tilang melalui nomor WA akan lebih
Baca lebih lajut »
Anggaran Kurang Jadi Alasan Polisi Kirim Tilang Lewat WA, Sebulan 1 Juta PelanggaranPolda Metro Jaya memastikan bahwa kini konfirmasi surat tilang kepada pengendara akan dikirim lewat pesan WhatsApp (WA). Alasannya anggaran kurang dan lebih efisien juga
Baca lebih lajut »
Surat Tilang Elektronik Kini Gunakan WhatsApp Bukan Berkas Lagi, Polisi: Anggaran Kami KurangAlasan polisi beralih menggunakan WhatsApp untuk menginformasikan pelanggar tentang tilang elektronik karena anggaran yang kurang.
Baca lebih lajut »