Menteri PPPA Bintang Puspayoga menyatakan bahwa pemerintah akan memperketat syarat-syarat pengajuan dispensasi perkawinan untuk mencegah pernikahan dini.
Bintang menyebut pernikahan anak menimbulkan banyak dampak negatif. Pernikahan anak dinilai merusak masa depan anak dan menggerus cita-cita bangsa untuk menciptakan sumber daya manusia yang unggul dan berdaya saing.
Bintang menyorot aspek ekonomi pernikahan anak yang membuat remaja di bawah umur mesti bekerja sehingga rentan mendapat pekerjaan berupah rendah. Hal ini dinilai bisa membuat kemiskinan ekstrem berlanjut. Lebih lanjut, Bintang menyinggung fenomena maraknya dispensasi perkawinan anak di Ponorogo, Jawa Timur akibat hamil di luar nikah.
"Kami mengapresiasi menurunnya kasus dispensasi kawin anak yang memperlihatkan bahwa semua pihak berupaya keras untuk mencegah bertambahnya angka perkawinan anak di Ponorogo," kata Bintang.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ramai Soal Maraknya Nikah Dini di Sejumlah Daerah, Kementerian PPPA Bakal Perketat Hal IniKementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) akan memperketat pemberian dispensasi nikah anak atau nikah dini, agar tidak mudah diberikan.
Baca lebih lajut »
Dikta: Bisa Aja Besok Saya Nikah, Bisa Aja Enggak Nikah-nikah'Kenapa harus enggak enjoy (jomlo) gitu? Kenapa orang harus takut dan malu sendirian gitu,” kata Dikta.
Baca lebih lajut »
52 Anak di Kulon Progo Nikah Dini di 2022, Mayoritas Karena Hamil DuluanPengadilan Agama Wates, Kulon Progo, menerima 54 pengajuan rekomendasi pernikahan anak sepanjang 2022. Beberapa di antara pengajuan itu dikabulkan.
Baca lebih lajut »
Seratusan Anak Ponorogo Nikah Dini di 2022, Kebanyakan Gegara Hamil DuluanTerapat seratusan anak Ponorogo, Jawa Timur menikah dini selama 2022. Kebanyakan karena alasan hamil duluan sebelum nikah.
Baca lebih lajut »
Komisi X DPR Khawatir 52 Kasus Nikah Dini di Kulon Progo: Rugikan Anak!Sebanyak 52 anak di Kulon Progo melakukan pernikahan dini. Wakil Ketua Komisi X DPR Hetifah Sjaifudian mengaku khawatir dengan angka tersebut.
Baca lebih lajut »
Pelaku Penculikan Anak di Gunung Sahari Punya Ketertarikan Seksual terhadap Anak-anakPolisi mengungkap pelaku penculikan anak di Gunung Sahari, Iwan Sumarno, memiliki ketertarikan seksual terhadap anak-anak.
Baca lebih lajut »