Alan Kailey si anak petani berhasil menjadi anggota TNI AU
REPUBLIKA.CO.ID, KARANGANYAR— Seorang pemuda anak petani asal Desa Lor, Kabupaten Kepulauan Aru, Maluku, bernama Alan Kailey akhirnya berhasil mewujudkan mimpinya menjadi prajurit TNI Angkatan Udara .
Pada upacara militer yang dipimpin Komandan Kodiklatau Marsekal Madya TNI Tatang Harlyansyahitu dilaksanakan secara terbatas dan ditayangkan secara live streaming oleh Airmen TV Dispenauguna antisipasi penyebaran Covid-19.Usai upacara, dilanjutkan demo ketangkasan oleh mantan siswa Semata A-81 yang telah menempuh pendidikan selama lima bulan di Skadron Pendidikan 404 Lanud Adi Soemarmo.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Alutsista Terbaru TNI AL Bernama Golok-688, Nih SpesifikasinyaTNI AL baru saja meresmikan Alutsista terbaru yakni kapal tempur produksi negeri dengan nama Golok-688, nih spesifikasinya. AlutsistaTni
Baca lebih lajut »
TNI Perbaiki Kerusakan Material di TKP Ricuh, Letkol Windra: Kami Ganti Semuanya!TNI akhirnya memperbaiki kerusakan material di lokasi bentrok dengan warga Sidatapa, Senin (23/8) lalu. Semuanya diganti dengan yang baru bentrok
Baca lebih lajut »
Panglima TNI Booster Vaksin Covid-19 Pakai Sel PuncaDokter pribadi panglima TNI, dokter Mukti Arja Berlian menjelaskan Panglima TNI mendapatkan booster vaksin dengan metode mesenchymal scretome stem cell (MSC).
Baca lebih lajut »
Panglima TNI gunakan booster vaksin MSCPanglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, saat berbincang dengan Presiden Joko Widodo, dalam kunjungan kerja di Kalimantan Timur, mengaku ...
Baca lebih lajut »
Warga Pasrah TNI Batal Damai, Arta: Kami Ingin Hidup Nyaman, Tolong Ingat Komitmen AwalTokoh masyarakat Desa Sidatapa Wayan Arta pasrah TNI AD membatalkan kesepakatan damai secara sepihak. Arta hanya mengingatkan komitmen awal untuk berdamai bentrok
Baca lebih lajut »
Oknum Anggota TNI yang Aniaya Siswa SD di NTT Terancam 5 Tahun PenjaraDua oknum anggota TNI penganiaya siswa SD di Kabupaten Rote Ndao, NTT, terancam hukuman 5 tahun penjara.
Baca lebih lajut »