China mengatakan akan melakukan 'langkah balasan' setelah AS melakukan boikot diplomatik untuk Olimpiade Musim Dingin di Beijing pada Februari 2022. AS menyebut alasannya adalah catatan HAM, kekejaman China atas Muslim Uighur di Xinjiang. .
"Perwakilan diplomatik dan perwakilan resmi akan menganggap pesta olahraga ini sebagai kegiatan yang biasa di tengah...pelanggaran hak asasi manusia mengerikan dan kekejaman di Xinjiang," katanya. "Kami tak bisa melakukan itu."
Sebagian besar komentar di bawah unggahan pengumuman resmi media resmi Global Times juga dihapus, dan hanya ada delapan dari hampir 1.500 komentar yang tidak dihapus. Menjelang keputusan ini, salah seorang diplomat AS yang saya tanya mengatakan mereka akan memberikan informasi kepada para atlet tentang apa yang terjadi di Xinjiang dan Hong Kong. Mereka menyebut sebagai "obrolan sampingan penting" di antara atlet selama pertandingan di Beijing.
Sejumlah politikus, mengatakan boikot diplomatik tidak cukup. Seorang senator dari Partai Republik Tom Cotton menyebutnya "langkah setengah-setengah" dan mengatakan pemerintah harus memboikot penuh Olimpiade.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Boikot Olimpiade Musim Dingin di Beijing, AS Diingatkan Potensi Balasan China di Olimpiade 2028Sebagai bentuk protes terhadap pelanggaran HAM di Xinjiang, China, AS tidak akan mengirimkan perwakilan resmi pemerintah ke Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022. Namun, para atlet AS akan tetap ikut berlaga di ajang itu. Internasional AdadiKompas
Baca lebih lajut »
China Kecam Boikot Olimpiade Musim Dingin: AS Akan Tanggung AkibatnyaChina mengecam AS karena memboikot Olimpiade Musim Dingin yang bakal digelar di Beijing pada 2022 mendatang. Mereka pun bersumpah akan membalas AS.
Baca lebih lajut »
AS Umumkan Boikot 'Diplomatik' Olimpiade Musim Dingin ChinaAS tak akan mengirim perwakilan resmi ke ajang Olimpiade Musim Dingin di China tahun 2022.
Baca lebih lajut »
China Dituduh Sembunyikan Rudal Rahasia di Kontainer untuk Serangan KejutanMenempatkan sistem rudal dalam kontainer bukanlah konsep militer baru karena sejumlah negara telah terlibat dalam praktik ini selama bertahun-tahun. Menempatkan...
Baca lebih lajut »