Saat virus corona menewaskan ribuan orang dan mendominasi perhatian pemerintah di berbagai negara Amerika Latin, infeksi...
- Saat virus corona menewaskan ribuan orang dan mendominasi perhatian pemerintah di berbagai negara di Amerika Latin, infeksi virus mematikan lainnya juga terjadi.
Organisasi Kesehatan Pan-Amerika memperkirakan 2020 akan terjadi kasus demam berdarah yang tinggi, termasuk korban meninggal dunia. Di penjuru dunia, Covid-19 juga mempengaruhi penanganan penyakit lain dengan berbagai cara.Di Amerika Latin, wabah demam berdarah dimulai pada akhir 2018 dan masih berlanjut hingga sekarang. “Infeksi demam berdarah di Amerika meningkat hingga 3,1 juta kasus pada 2019, dengan lebih dari 1.500 orang meninggal dunia di Amerika Latin dan Karibia,” papar laporan PAHO.
Dengan empat strain demam berdarah yang beredar, seseorang bisa terkena lebih dari sekali, dengan kasus kedua biasanya parah.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
7 Pemain Asal Amerika Latin yang Sukses di LiverpoolSementara, di kancah liga domestik, Liverpool menjadi yang terbaik kedua dengan 18 trofi kasta tertinggi sepak bola Inggris. The Reds hanya kalah dari Manchester United yang sudah mengoleksi 20 gelar.
Baca lebih lajut »
Perbandingan Kekuatan Gaethje dan Khabib di UFCBerikut perbandingan kekuatan Gaethje dan Khabib berdasarkan lawan yang sama-sama mereka pernah hadapi.
Baca lebih lajut »
5 Potret Kebersamaan Wika Salim dan Vega Darwanti, Bak Kakak AdikSama-sama jadi presenter, Wika Salim juga dekat dengan Vega Darwanti
Baca lebih lajut »
Fajar/Rian Sama-sama Ingin Bertandem dengan Kevin SanjayaFajar/Rian sama-sama ingin menjadi tandem Kevin Sanjaya andai ada kesempatan di masa depan.
Baca lebih lajut »