Amazon ymengatakan PHK akan berdampak pada karyawan di bagian komputasi awan dan periklanan.
Liputan6.com, Jakarta Kembali aksi pemutusan hubungan kerja alias PHK dilakukan perusahaan dunia. Raksasa ritel online asal Amerika Serikat, Amazon berencana memangkas 9.000 pekerjanya dalam upaya menghemat biaya.
Dalam beberapa tahun terakhir, sebagian besar area bisnis Amazon telah menambahkan posisi."Namun, mengingat ekonomi yang tidak menentu di mana kami berada, dan ketidakpastian yang ada dalam waktu dekat, kami telah memilih untuk lebih merampingkan biaya dan jumlah karyawan kami," lanjutnya. Area bisnis Amazon lainnya yang akan mengalami pemangkasan adalah Twitch, platform streaming langsung untuk konten game dan musik yang dibeli Amazon seharga USD 1 miliar pada tahun 2014.
Tetapi baru-baru ini penjualannya melambat karena konsumen membelanjakan lebih sedikit karena krisis biaya hidup.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Amazon PHK Massal 9.000 Karyawan setelah Pangkas 18.000 PegawaiAmazon melakukan PHK massal pada divisi layanan Web Amazon, sumber daya manusia, periklanan, dan divisi layanan streaming Twitch.
Baca lebih lajut »
Amazon PHK Lagi, 2023 Sudah Pangkas 27.000 PegawaiAmazon berencana kembali melakukan PHK sebanyak 9.000 karyawan.
Baca lebih lajut »
Ini Alasan Amazon Kembali PHK Massal 9.000 KaryawanAmazon salah satu e-commerce terbesar di dunia bakal kembali melakukan PHK massal terhadap 9.000 karyawan.
Baca lebih lajut »
Badai PHK Belum Usai, Amazon Pangkas 9.000 Karyawan!Raksasa e-commerce Amerika Serikat (AS) Amazon.com Inc mengatakan akan melakukan PHK terhadap 9.000 karyawannya.
Baca lebih lajut »
Pakai Jurus Ini Pemerintah Cegah PHK di Industri Padat KaryaPakai Jurus Ini Pemerintah Cegah PHK di Industri Padat Karya
Baca lebih lajut »
Pengusaha Semringah Boleh Potong Upah 25%: Bisa Minimalisir PHKApindo menyambut baik aturan yang memperbolehkan perusahaan industri padat karya tertentu berorientasi ekspor memangkas upah buruhnya hingga 25% selama 6 bulan.
Baca lebih lajut »