Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyatakan Ibu Kota memasuki masa transisi mulai Jumat 5 Juni 2020.
Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyampaikan alasan penggunaan kata"masa transisi" menuju masyarakat sehat, aman dan produktif dibanding istilah normal baru atau new normal.“Nama yang begitu dengar, tahu maknanya. Nama normal baru itu kan banyak yang belum tahu. Kalau aman, pasti tahu. Sehat, tahu.
"Transisi itu sebetulnya untuk mengirimkan pesan bahwa ini bukan fase akhir. Ini transit. Terminalnya mana? Terminalnya adalah aman, sehat, produktif. Itu terminal tuh. Terminal itu ya ujungnya itu. Kalau ini masa transit, karena itu kita menyebutnya transisi," tutur Anies. "Memang penamaan itu bisa jadi sensitif pak nanti. Tapi asal kita jelaskan dengan baik. Jakarta sebetulnya lebih tepat mungkin begini, PSBB tetap dilaksanakan, ini adalah fase transisi. Gitu ya. Fase Transisi. Ini wording-nya harus pas nanti, supaya tidak meleset," ujar Anies Baswedan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Anies Baswedan Tetapkan PSBB Transisi di DKI JakartaGubernur DKI Anies Baswedan memperpanjang status PSBB DKI Jakarta dan menetapkan bulan Juni sebagai masa transisi menuju new normal.
Baca lebih lajut »
Anies Baswedan Perpanjang Masa PSBB di JakartaGubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memutuskan memperpanjang kembali masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di ibu kota. AniesBaswedan
Baca lebih lajut »
Anies Baswedan: Masa Transisi Jakarta, Hasil Ketaatan WargaGubernur DKI Anies Baswedan memperpanjang pembatasan sosial berskala besar (PSBB) dan menyatakan Jakarta memasuki masa transisi new normal di tengah pandemi Covid-19.
Baca lebih lajut »
Anies Baswedan resmi perpanjang PSBB JakartaGubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan resmi memperpanjang masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Jakarta, hingga 18 Juni ...
Baca lebih lajut »