Salinan kitab suci umat Islam, Al-Quran kembali dibakar. Pelakunya adalah seorang wanita Swedia kelahiran Iran.
"Pembakar Al-Quran lain muncul-Imigran Iran membakar kitab suci di pantai di pinggiran kota Stockholm, Swedia," muat postingan sebuah akun di Twitter, yang kini bernama X, @its_maria012, dikutip Senin ."Kiamat" Baru Muncul karena Rusia-India, Efek Ngeri TerasaSambil duduk, ia kemudian merobek dan membakar Al-Quran yang dipegangnya satu per satu. Disampingnya berdiri beberapa orang namun tak diketahui hubungannya.
Swedia memang menjadi salah satu tempat marak pembakaran Al-Quran. Sebelum Marjan, pembakaran Al-Quran dilakukan untuk ketiga kalinya oleh imigran asal Irak, Salwan Momika, 30 Juli. Sementara itu, pembakaran Al-Quran telah menyebabkan kemarahan sejumlah negara. Produk Swedia pun terancam di boulot.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Setelah Aksi Bakar Al-Quran, Swedia & Denmark Kena GetahnyaSwedia dan Denmark menjadi dua negara yang kerap terjadi aksi bakar Al-Quran dalam beberapa waktu terakhir.
Baca lebih lajut »
Bertemu Menlu Swedia, Dubes RI sampaikan protes pembakaran QuranDuta Besar RI untuk Swedia Kamapradipta Isnomo menyampaikan langsung protes keras Indonesia atas insiden pembakaran Al- Qur&39;an, ketika bertemu dengan ...
Baca lebih lajut »
Akibat Bakar Al-Quran, Denmark-Swedia Diselimuti KekhawatiranDenmark dan Swedia memperketat kontrol di perbatasan
Baca lebih lajut »
Swedia Tuduh Rusia Kompori Dunia Terkait Pembakaran Al-Qur'an: biar Kami Ditolak NATOSwedia menuduh Rusia berkepentingan mengganggu aksesi Swedia ke NATO dengan memengaruhi opini publik internasional.
Baca lebih lajut »
Terungkap Alasan Marak Al-Qur'an Dibakar di Swedia & DenmarkSwedia dan Denmark menjadi sorotan masyarakat Islam di dunia karena 'rutin' menjadi lokasi aksi pembakaran Al-Qur'an.
Baca lebih lajut »
2 Kasus Mutilasi di Jatim Dalam 2 Bulan Terakhir, Pelakunya Masih BerkeliaranDalam 2 bulan terakhir, masyarakat di Jawa Timur dihebohkan dengan adanya 2 kasus mutilasi yang terjadi di wilayah Sidoarjo dan Jombang. Pelakunya Masih Belum Tertangkap.
Baca lebih lajut »