Akademisi IPB: Tak Ada Mafia Bisnis Benih, Bila Ada Tangkap

Indonesia Berita Berita

Akademisi IPB: Tak Ada Mafia Bisnis Benih, Bila Ada Tangkap
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 mediaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 38 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 19%
  • Publisher: 92%

Prima Gandhi mengatakan benih yang selama ini digunakan petani merupakan benih yang diproduksi dan dipasok oleh perusahaan swasta dan Pemerintah

AKADEMISI IPB Univesity, Prima Gandhi mengungkapkan, benih padi dan jagung yang beredar saat ini di pasaran hingga petani sudah berlabel dan besertifikat, bahkan pengadaan benih pemerintah melalui e-katalog dan harga sudah ditentukan. Oleh krena itu, tidak ada ruang terjadinya praktik mafia bisnis benih. Dan jika ada harus ditangkap sebagai bentuk tindakan tegas.

Berangkat dari ini, Dosen Sekolah Vokasi IPB Univesity ini menegaskan penerapan sistem pengadaan benih ini yang terbuka berbasis digital, benar-benar tidak memberikan ruang sedikitpun kepada mafia pangan yang memburu rente dari pengadaan benih tersebut. Alhasil, harga benih di tingkat petani terbangun normal dan petani hingga saat ini tidak pernah mempersoalkan ketersediaan dan harga benih.

"Juga tidak terlihat dominasi pasar oleh produsen tertentu atau beberapa produsen tertentu. Semua pelaku bisnis juga tidak merasa hambatan keluar masuk pasar," pinta Prima Gandhi. "Kalau ada mafia, ya sikat, tangkap saja sampai habis karena benih ini sangat penting penciri produktivitas dan pondasinya pertanian," tegasnya.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

mediaindonesia /  🏆 2. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Viral Diadukan ke Jokowi, Kapolres: Silahkan, di Sini Ada Dua Korban, Tak Ada..Viral Diadukan ke Jokowi, Kapolres: Silahkan, di Sini Ada Dua Korban, Tak Ada..Polresta Bogor Kota menghadirkan dua korban pengeroyokan secara bersama-sama oleh tersangka Ujang Sarjana dan diduga kawan-kawannya,
Baca lebih lajut »

Emil Dardak: Tidak Ada Kubu Bayu dan Kubu Emil, yang Ada Kubu AHY |Republika OnlineEmil Dardak: Tidak Ada Kubu Bayu dan Kubu Emil, yang Ada Kubu AHY |Republika OnlineWagub Jatim Emil Dardak sebut tidak ada kubu Bayu dan Emil, yang ada kubu AHY.
Baca lebih lajut »

Kucing jadi Korban Petasan, Feby Febiola Sebut Pelaku tak ada AkhlakKucing jadi Korban Petasan, Feby Febiola Sebut Pelaku tak ada AkhlakKasus kucing peliharaan yang menjadi korban petasan di Sumbawa, Feby Febiola sebut pelaku tak ada akhlak kucingkorbanpetasan
Baca lebih lajut »

Remaja di Kota Probolinggo Tak Ada Kapoknya Gelar Balap LiarRemaja di Kota Probolinggo Tak Ada Kapoknya Gelar Balap LiarRemaja di Kota Probolinggo tak ada kapoknya menggelar balap liar. Padahal menurut polisi, sudah ada sanksi penyitaan motor hingga tilang.
Baca lebih lajut »

Tak Mau Ada Sebaran NII, Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi Minta Pemudik Lapor 2 Kali 24 Jam!Tak Mau Ada Sebaran NII, Gubernur Sumatra Barat Mahyeldi Minta Pemudik Lapor 2 Kali 24 Jam!Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi meminta seluruh Kepala Daerah hingga RT mengawasi warga pendatang. Aturan ini menyikapi data dari Densus 88 Polri, soal ada lebih dari 1.000 orang terlibat jaringan kelompok radikal NII di Sumbar. Selengkapnya di
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-10 02:23:02