AI kini dapat membantu kandidat mempersiapkan diri untuk wawancara kerja dengan lebih baik. Artikel ini membahas tips dari seorang ahli tentang bagaimana menggunakan AI untuk sukses dalam wawancara, seperti menggunakan metode STAR dan berlatih wawancara dengan bantuan AI.
Wawancara kerja seringkali menjadi bagian tersulit dalam proses pencarian kerja, namun kecerdasan buatan (AI) kini dapat membantu kandidat untuk mempersiapkan diri dengan lebih baik. Seorang ahli yang telah membantu banyak orang mendapatkan pekerjaan di perusahaan-perusahaan besar seperti Amazon, Apple, Google, dan McKinsey berbagi tips tentang bagaimana menggunakan AI untuk sukses dalam wawancara kerja . Menurut ahli ini, dua sifat utama yang dicari pewawancara adalah kompetensi dan keramahan.
Pewawancara ingin tahu apakah Anda dapat melakukan pekerjaan tersebut (kompetensi) dan apakah Anda adalah orang yang menyenangkan untuk bekerja bersama (keramahan). Kedua faktor ini sangat penting dalam membentuk kesan pertama yang kuat.Untuk menonjolkan kompetensi, ahli ini menyarankan menggunakan metode STAR, yang melibatkan: S (Situasi): Menjelaskan konteks pengalaman. T (Tugas): Menguraikan tanggung jawab Anda dalam situasi tersebut. A (Aksi): Mengungkapkan langkah-langkah yang diambil untuk menyelesaikan masalah. R (Hasil): Menyebutkan dampak dari tindakan yang dilakukan. Metode STAR membantu Anda menyusun jawaban yang jelas dan terstruktur, sehingga pewawancara bisa melihat kompetensi Anda dengan mudah. AI seperti ChatGPT dapat membantu Anda melatih jawaban menggunakan metode ini, meskipun Anda tetap perlu menyesuaikannya dengan pengalaman nyata.Selain kompetensi, pewawancara juga mencari kandidat yang ramah dan mudah diajak bekerja sama. Membangun hubungan baik dengan pewawancara bisa dilakukan dengan kontak mata, senyuman, dan nada suara yang ramah. Namun, banyak kandidat sering kali melupakan hal-hal ini karena fokus pada jawaban yang harus disampaikan. Untuk mengatasi hal ini, ahli tersebut menyarankan untuk berlatih wawancara seperti seorang atlet profesional yang berlatih secara berulang untuk meningkatkan keterampilan. LinkedIn menawarkan fitur latihan wawancara berbasis AI yang memungkinkan kandidat untuk memilih pertanyaan, merekam jawaban mereka, dan mendapatkan umpan balik tentang aspek-aspek seperti kecepatan bicara dan variasi nada suara.Dengan berlatih menggunakan alat berbasis AI, kandidat dapat mempersiapkan diri dengan lebih matang, mengasah keterampilan komunikasi, dan mengurangi kecemasan saat wawancara. Latihan yang konsisten membantu menciptakan kebiasaan baik, sehingga kandidat dapat tampil percaya diri dan ramah tanpa harus memikirkan setiap gerakan tubuh atau nada bicara. Dengan bantuan AI, calon pekerja dapat lebih siap dan percaya diri saat menghadapi wawancara di perusahaan-perusahaan besar. Ini adalah langkah besar dalam mempersiapkan diri agar dapat meraih pekerjaan impian
AI Wawancara Kerja Kecerdasan Buatan Chatgpt Linkedin Metode STAR Kompetensi Keramahan
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pertanyaan Sulit saat Wawancara Kerja yang Ungkap Kecerdasan EmosionalMenurut penelitian, kecerdasan emosional merupakan kemampuan untuk memahami dan mengelola emosi diri sendiri dan orang lain. Hal ini terbukti menjadi salah satu faktor utama kesuksesan.
Baca lebih lajut »
Pandji Pragiwaksono Kritik Erick Thohir Minta Patrick Kluivert Wawancara Kerja Saat NatalKomika Pandji Pragiwaksono mengkritik Erick Thohir yang mengundang Patrick Kluivert untuk wawancara kerja pada hari Natal. Pandji menilai tindakan tersebut kurang sensitif dan tidak menghargai hari raya keagamaan.
Baca lebih lajut »
Pandji Pragiwaksono Kritik Erick Thohir Adakan Wawancara Kerja di Hari NatalAlasan Erick Thohir menggelar wawancara pelatih Timnas Indonesia di Hari Natal menuai kritik dari Pandji Pragiwaksono. Pandji menilai hal tersebut menunjukkan kurangnya value dan batas profesionalitas.
Baca lebih lajut »
Saat Wawancara Kerja: Menonjol atau Menyesuaikan Diri?Studi terbaru mengungkap bagaimana kecenderungan manusia untuk menyesuaikan diri atau menonjol dapat mempengaruhi keberhasilan dalam wawancara kerja. Penelitian menunjukkan bahwa kesamaan dengan pewawancara lebih penting daripada popularitas dan strategi penyesuaian diri atau menonjol tergantung pada situasi dan jenis kelompok.
Baca lebih lajut »
Cara Memperkenalkan Diri Saat Wawancara KerjaArtikel ini membahas secara mendalam tentang cara memperkenalkan diri saat wawancara kerja, mulai dari persiapan hingga teknik-teknik yang efektif. Membahas pentingnya perkenalan diri yang baik, langkah-langkah persiapan, dan struktur dasar perkenalan diri.
Baca lebih lajut »
PSSI Akhiri Kerja Sama dengan Shin Tae-yong, Kandidat Pelatih Baru Asal BelandaPSSI mengakhiri kontrak dengan Shin Tae-yong dan akan menggaet pelatih baru asal Belanda untuk mewujudkan target timnas Indonesia menuju Piala Dunia 2026.
Baca lebih lajut »