Ahli Imbau Anak-Anak Suntik Vaksin Gegara Kasus Covid Anak Naik

Indonesia Berita Berita

Ahli Imbau Anak-Anak Suntik Vaksin Gegara Kasus Covid Anak Naik
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 soloposdotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 59 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 27%
  • Publisher: 51%

Tren kasus positif Covid-19 anak-anak kian meningkat. Menurut Guru Besar Departemen Ilmu Kesehatan Anak FKUI-RSCM Prof. Dr. dr. Hindra Irawan Satari, Sp.A(K), MTroPaed terjadinya peningkatan Covid-19 ini akibat adanya aktivitas di ruang publik, termasuk Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah.

-19 anak-anak kian meningkat. Menurut Guru Besar Departemen Ilmu Kesehatan Anak FKUI-RSCM Prof. Dr. dr. Hindra Irawan Satari, Sp.A, MTroPaed terjadinya peningkatan Covid-19 ini akibat adanya aktivitas di ruang publik, termasuk Pembelajaran Tatap Muka di sekolah.

Disebutkan pula bahwa seorang anak tidak hanya rentan terinfeksi virus Covid-19, tapi juga bisa menjadi transmitter atau pembawa virus covid-19. Hal ini didasarkan atas tingkat materi genetik Coronavirus dalam hidung sang anak yang mendapai 10-100 kali lebih tinggi dibandingkan orang dewasa.“Faktor lingkungan sangat mempengaruhi seseorang untuk terjangkit penyakit Covid-19. Anak-anak yang belum divaksin menjadi transport penularan virus.

“Proporsi long covid pada anak sangatlah kecil. Tapi kita tidak boleh meremehkan. Virus ini ganas di dalam tubuh menjelajah dan tinggal di satu tempat dan menimbulkan kerusakan. Walau, gejala Covid-19 pada anak relatif lebih ringan, tapi hal ini akan berbeda dengan anak yang punya komorbid seperti jantung, ginjal, asma, paru, gizi buruk. Itu akan sangat berbahaya, dan harus segera dilakukan pemeriksaan,” ungkap Prof Hindira.

Dia mengatakan bahwa tidak ada yang perlu ditakutkan dari vaksin. Apabila, seseorang tersebut sudah divaksin, maka sistem kekebalannya mampu mengenali dan tahu cara melawan suatu infeksi penyakit, di mana tingkat keparahan dari infeksi virus Covid-19 tersebut bisa diminimalisir.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

soloposdotcom /  🏆 33. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Update Covid Hari Ini: Bertambah 1.857 Kasus, Meninggal 19 OrangUpdate Covid Hari Ini: Bertambah 1.857 Kasus, Meninggal 19 OrangUpdate Covid hari ini Jumat 30 September 2022 bertambah 1.857 kasus sehingga total mencapai 6.431.624 orang.
Baca lebih lajut »

Update Covid 1 Oktober: Kasus Positif Naik 1.639, Sembuh 1.526, Meninggal 10Update Covid 1 Oktober: Kasus Positif Naik 1.639, Sembuh 1.526, Meninggal 10Satgas Covid-19 mencatat tambahan 1.639 kasus terkonfirmasi positif pada Sabtu (1/10/2022) sehingga totalnya menjadi 6.433.263 kasus.
Baca lebih lajut »

Update 30 September 2022: DKI Jakarta Catat 734 Kasus Covid-19 Hari IniUpdate 30 September 2022: DKI Jakarta Catat 734 Kasus Covid-19 Hari IniKasus covid-19 di Indonesia bertambah 1.857 pada hari ini
Baca lebih lajut »

Kasus Corona RI 1 Oktober Tambah 1.639, Sembuh 1.526Kasus Corona RI 1 Oktober Tambah 1.639, Sembuh 1.526Hari ini dilaporkan ada tambahan 1.639 kasus positif COVID-19 di Indonesia.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-06 18:13:02