Agresi Israel di Gaza: Ribuan Bayi Meninggal, ICC Telah Melakukan Penangkapan

Dunia Berita

Agresi Israel di Gaza: Ribuan Bayi Meninggal, ICC Telah Melakukan Penangkapan
AGRESI ISRAELIGAZAKEMATIAN
  • 📰 suaradotcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 41 sec. here
  • 7 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 37%
  • Publisher: 53%

Berita ini membahas tentang dampak agresi Israel di Gaza yang mengakibatkan ribuan kematian, termasuk banyak bayi, serta pengeluaran surat perintah penangkapan oleh Mahkamah Pidana Internasional (ICC) terhadap pemimpin Israel atas tuduhan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan.

Dari ribuan bayi itu termasuk 238 bayi yang baru lahir, kehilangan nyawanya selama satu tahun lebih agresi Israel. Meski menghadapi desakan melalui resolusi Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) untuk segera melakukan gencatan senjata di Gaza , rezim Zionis Israel tak kunjung menghentikan agresinya. Lebih dari 45.550 orang, yang sebagian besar merupakan wanita dan anak-anak, terbunuh dan 108.

300 lebih lainnya cedera akibat serangan Israel, demikian menurut otoritas kesehatan setempat.Israel juga melakukan blokade total terhadap Jalur Gaza sehingga membuat seluruh populasi daerah tersebut terancam kelaparan. Otoritas setempat pada Senin (30/12) menyebut sekurangnya tujuh orang, termasuk enam bayi, meninggal akibat terpapar cuaca dingin di Gaza di tengah blokade Israel. Sementara itu, pada November 2024, Mahkamah Pidana Internasional (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan untuk pemimpin otoritas Israel Benjamin Netanyahu dan mantan ketua otoritas pertahanan Israel Yoav Gallant atas tuduhan kejahatan perang dan kejahatan terhadap kemanusiaan di Jalur Gaza. Israel juga kini menghadapi gugatan atas dugaan tindak genosida di Mahkamah Internasional (ICJ) atas tindakannya di Gaza. (Antara)

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

suaradotcom /  🏆 28. in İD

AGRESI ISRAELI GAZA KEMATIAN ICC KEJAMATAN

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Kunjungi Markas PBB, Fraksi PKS DPR Perjuangkan Nasib Anak-Anak Gaza Korban Agresi IsraelKunjungi Markas PBB, Fraksi PKS DPR Perjuangkan Nasib Anak-Anak Gaza Korban Agresi IsraelJPNN.com : Kunjungi Markas PBB, Fraksi PKS DPR memperjuangkan nasib anak-anak Gaza, Palestina, korban agresi Israel.
Baca lebih lajut »

Fraksi PKS DPR RI Perjuangkan Nasib Anak-Anak Gaza Korban Agresi Israel ke Markas PBBFraksi PKS DPR RI Perjuangkan Nasib Anak-Anak Gaza Korban Agresi Israel ke Markas PBBKetua Fraksi PKS DPR RI Jazuli Juwaini bertemu dengan Perwakilan Khusus Sekjen PBB (SRSG) Untuk Isu Kekerasan Terhadap Anak atau Special Representatives of Secretary General for Violence Against Children.
Baca lebih lajut »

Fraksi PKS DPR Perjuangkan Nasib Anak-Anak Gaza Korban Agresi Israel ke Markas PBBFraksi PKS DPR Perjuangkan Nasib Anak-Anak Gaza Korban Agresi Israel ke Markas PBBBerita Fraksi PKS DPR Perjuangkan Nasib Anak-Anak Gaza Korban Agresi Israel ke Markas PBB terbaru hari ini 2024-12-15 18:30:08 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »

Israel ”Ngotot” Bercokol di Gaza, Mesir Dorong Gencatan Senjata Hamas-IsraelIsrael ”Ngotot” Bercokol di Gaza, Mesir Dorong Gencatan Senjata Hamas-IsraelIsrael berupaya keras hadir secara permanen di Gaza. Mesir mengambil alih peran sebagai mediator dan mendorong lagi perundingan gencatan senjata.
Baca lebih lajut »

Amnesty International Sebut Israel Lakukan Genosida di Gaza, Pemerintah Israel MembantahAmnesty International Sebut Israel Lakukan Genosida di Gaza, Pemerintah Israel MembantahAmnesty tuduh Israel lakukan genosida di Gaza. Israel bantah, sebut operasi militer sasar Hamas, bukan musnahkan warga Palestina. ICC didesak selidiki.
Baca lebih lajut »

Paus Kutuk Serangan Israel di Gaza, Israel BantahPaus Kutuk Serangan Israel di Gaza, Israel BantahPaus Fransiskus mengutuk serangan udara Israel di Gaza yang menargetkan warga sipil, sementara Israel membantah tuduhan kekejaman dan mengklaim menahan 100 sandera, termasuk anak-anak selama lebih dari 440 hari.
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-15 18:22:13