Agar Hak Ekonomi Tak Melayang, Musisi Ramai-ramai Belajar Aturan Royalti

Industri Musik Berita

Agar Hak Ekonomi Tak Melayang, Musisi Ramai-ramai Belajar Aturan Royalti
UtamaLiputan 4KSuara Tak Terdengar
  • 📰 hariankompas
  • ⏱ Reading Time:
  • 92 sec. here
  • 8 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 57%
  • Publisher: 70%

Soal royalti memang rumit. Apalagi bagi musisi yang semula hanya fokus pada kreativitas. Tapi ini harus dipelajari.

Grup musik Endah N Rhesa bermain dalam acaradi Menara Kompas, Jakarta, Rabu . Endah N Rhesa termasuk musisi yang serius mempelajari aturan royalti.

Ia pun memikirkan regulasi yang ada soal hak cipta dan royalti, baik yang berlaku di Indonesia maupun global. ”Setelah dipelajari, ternyata, sumpah, rumit banget,” katanya sambil tertawa Kamis . Untuk digital, ia memanfaatkan jasa agregator yang mengelola, memungut, dan membagikan royalti di ranah digital. Dari situ, ia mendapat royalti dalam jumlah banyak. Catatannya juga sangat rinci.dan agregator dari 5 album. Cukup gede,” kata Endah yang sempat memperlihatkan sisa royalti lagu yang belum dia cairkan lewat sebuah situs.

Keberadaan Undang-undang No 28 Tahun 2014 terkait Hak Cipta memang sudah ada di benak Cholil. Pun demikian, sistem yang ada di undang-undang hanya angin lalu. Mereka tak menggunakannya. Hingga semua berubah ketika menjamurnya industri digital sekitar tahun 2017, memaksa Cholil untuk mempelajari regulasi royalti.Kelompok Efek Rumah Kaca tampil dalam konser tunggal bertajuk Pasar Bisa Dikonserkan di Balai Sartika, Bandung, Jabar, Jumat .

Bergulat dengan berbagai definisi di undang-undang, Cholil awalnya merasa kebingungan. Sebab, informasi yang dia dapat masih sepotong-potong. Sekarang mempelajari peraturan tersebut relatif mudah, sebab sudah ada buku yang merangkum aspek-aspek penting di dalamnya. Namun, dahulu, Cholil butuh waktu yang relatif lama hingga paham LMK bertugas memungut royalti.

”Tanpa royalti, sulit bertahan. Persoalannya dulu itu karya saya di label, rata-rata enggak jelas. Kok bisa perhitungannya segitu itu enggak tahu. Sifatnya-nya mencairkan royalti. Saat itu, ia diharuskan mengisi sejumlah berkas yang dikirim secara daring, tapi uniknya pengembalian formulir yang wajib dilengkapi materai tersebut harus dilakukan secara manual ke kantor tujuan. Hasil royaltinya pun sejauh itu tidak ditransfer, padahal Iksan sudah pindah ke Malang, Jawa Timur.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

hariankompas /  🏆 8. in İD

Utama Liputan 4K Suara Tak Terdengar Suara Musisi Lingdungikaryamusisi

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Fiersa Besari Pamit dari Panggung Musik, Capek hingga Fokus Keluarga Jadi Alasan UtamanyaFiersa Besari Pamit dari Panggung Musik, Capek hingga Fokus Keluarga Jadi Alasan UtamanyaFiersa Besari tak menyangkal bahwa keputusannya ini tak lepas dari keinginannya agar bisa selalu bersama keluarga.
Baca lebih lajut »

Negara Harus Melindungi Hak-Hak Masyarakat AdatNegara Harus Melindungi Hak-Hak Masyarakat AdatPemerintahan Prabowo-Gibran didesak mempercepat pengakuan hak atas wilayah adat dan penyelesaian konflik agraria yang selama ini tersandera
Baca lebih lajut »

Lepas Pekerja Migran Indonesia, BP2MI Pastikan Hak-hak Mereka TerpenuhiLepas Pekerja Migran Indonesia, BP2MI Pastikan Hak-hak Mereka TerpenuhiBenny menyampaikan bahwa BP2MI sedang merancang konsep pemberdayaan ekonomi untuk Pekerja Migran Indonesia. Langkah itu sebagai bentuk kehadiran negara untuk membantu pada pejuang devisa.
Baca lebih lajut »

Pakistan Balas Kritik atas Tindakan Keras terhadap Kelompok Hak-hak EtnisPakistan Balas Kritik atas Tindakan Keras terhadap Kelompok Hak-hak EtnisPakistan membenarkan keputusannya untuk melarang sebuah gerakan perjuangan hak-hak etnis regional. Keputusan itu diambil dengan alasan gerakan itu memprovokasi kekerasan terhadap negara dan berupaya membentuk “sistem peradilan paralel” dengan kedok pertemuan umum yang damai. Kelompok yang...
Baca lebih lajut »

Komite Hak-Hak Anak PBB desak Israel berhenti membunuh anak di GazaKomite Hak-Hak Anak PBB desak Israel berhenti membunuh anak di GazaKomite Hak-Hak Anak PBB mendesak Israel untuk segera menghentikan pembunuhan dan melukai anak-anak Palestina di Gaza. “Komite sangat prihatin dengan ...
Baca lebih lajut »

Peringatan HTN 2024 Diminta Perjuangkan Hak-hak PetaniPeringatan HTN 2024 Diminta Perjuangkan Hak-hak PetaniBerita Peringatan HTN 2024 Diminta Perjuangkan Hak-hak Petani terbaru hari ini 2024-09-21 20:01:53 dari sumber yang terpercaya
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-19 17:52:43