Keberadaan kompi impor yang bisa rusak tata niaga perkopian di Lampung diinvestigasi.
REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG – Asosiasi Eksportir Kopi Indonesia Lampung dan Dewan Kopi Indonesia Lampung tengah melakukan investigasi keberadaan kopi impor yang dinilai dapat merusak tata niaga perkopian di Lampung. Keduanya masih menunggu laporan dari PT Pelindo II dan Kantor Cabang Bea dan Cukai Lampung terkait kopi impor yang masuk ke Lampung.
Juprius mengaku belum mengetahui persis jumlah dan nama perusahaan importir kopi yang memasok kopi diduga dari Vietnam tersebut. Namun, ia menduga perusahaan tersebut multinasional. Juprius mengungkapkan, nasib petani lokal akan terpengaruh oleh masuknya kopi impor tersebut. Apalagi, saat ini produksi kopi Lampung menurun dan negara tujuan ekspor mulai menolak kopi Lampung.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Kemenko Maritim Bakal Pertemukan Dinas LH dan PUPR Bekasi Bahas Sampah di Kali BahagiaPihak Dinas LH maupun PUPR Kabupaten Bekasi saling lempar tanggung jawab dalam hal pembersihan Kali Bahagia yang kondisi tutupan sampahnya kian parah
Baca lebih lajut »
Jokowi dan Iriana Seruput Kopi di HumbahasKopi asli Humbahas ditanam dan tumbuh di ketinggian 1.600 meter di atas permukaan laut.
Baca lebih lajut »
Kecelakaan Beruntun di Lampung Utara, Seorang PSN di Mesuji TewasHasil pemeriksaan, bus oleng lalu menabrak mini bus Kijang Grand lalu menabrak mobil Terios dari arah sebaliknya.
Baca lebih lajut »
Ke Sumut, Jokowi Cicipi Kopi Lintong dan Kunjungi Sipinsur GeositPresiden Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana melakukan kunjungan kerja di beberapa daerah di Sumatera Utara (Sumut)
Baca lebih lajut »
Peneliti LIPI Bahas Percakapan Aidit dan Mao Zedong Jelang G30S
Baca lebih lajut »
Napoli dan Inter Bahas Transfer IcardiNapoli dilaporkan segera menggelar pertemuan dengan Inter Milan untuk membahas transfer Mauro Icardi.
Baca lebih lajut »