Adidas merayakan ulang tahun peluncuran Star Wars: The Empire Strikes Back ke-40.
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jenama perlengkapan olahraga asal Jerman, Adidas, bermitra dengan platform e-commerce Asia Tenggara, Lazada. Kolaborasi tersebut menghadirkan koleksi Adidas edisi Star Wars dan koleksi spesial City Pack untuk pelanggan pada Jumat .
Sebagai tambahan, dalam rangka merayakan Super Brand Day perdana Adidas di Lazada, ajang belanja berdurasi 24 jam ini juga menampilkan koleksi khusus City Pack. Desainnya terinspirasi dari destinasi metropolitan di Asia Tenggara dan Asia Pasifik, bentuk penghormatan bagi sejumlah kota. Sebagai bagian dari komitmen untuk mengubah hidup melalui kekuatan olahraga, Adidas meluncurkan toko daring resmi LazMall di Lazada Indonesia sejak Oktober 2018. Kini, Adidas flagship store di Lazada memiliki dua kali lebih banyak pilihan produk untuk konsumen.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Disney Bakal Hadirkan 'Star Wars' Secara StreamingLiburan spesial Star Wars baru yang diproduksi bersama Lego akan ditayangkan perdana di layanan streaming Disney Walt Disney...
Baca lebih lajut »
Star Energy Kembangkan Potensi EkonomiSEG perusahaan pembangkit listrik tenaga panas bumi yang area operasinya berada di Jawa Barat, terus meningkatkan program...
Baca lebih lajut »
Star Energy Kembangkan Potensi Ekonomi Masyarakat di JabarStar Energy Geothermal terus meningkatkan program tanggungjawab sosial untuk mendukung pencapaian target SDG's.
Baca lebih lajut »
Hot Dog Halal dari Perusahaan Amerika akan Hadir di UEA |Republika OnlineMezzan telah bekerja dengan beberapa produsen konsumen paling terkenal di dunia.
Baca lebih lajut »
Sensus Penduduk |em|Online |/em|di Purbalingga Capai 26 Persen |Republika OnlineBPS Purbalingga sebelumnya menargetkan sensus penduduk online capai 20 persen
Baca lebih lajut »
Kasus Covid-19 di Depok Tertinggi di Jawa Barat |Republika OnlineJika hal ini terus dibiarkan akan terjadi gelombang kedua atau ketiga Covid-19
Baca lebih lajut »