Penonton MotoGP yang didominasi warga Mataram tak bisa pulang karena tak ada bus
REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK TENGAH -- Sejumlah penonton Pertamina Grand Prix Of Indonesia masih telantar hingga Minggu tengah malam, sehingga mereka tidak bisa pulang, karena tidak ada shuttle bus yang datang menjemput.
Setelah selesai balapan, para penonton keluar untuk menunggu jemputanshuttle bus, namun tidak ada yang datang, sehingga mereka terpaksa berjalan menuju parkir barat. Sandi, salah satu warga Kota Mataram mengatakan dirinya keluar dari area sirkuit berjalan kaki sekitar pukul 19.00 WITA. Setelah itu, ia berjalan kaki menuju area parkir bersama penonton lainnya, karena tidak ada bus.
"Banyak teman saya ini masih menunggu di Masjid Nurul Bilad, belum ada bus. Terpaksa pulang malam," kata Sandi, di Mandalika, Ahad.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Duduk Perkara Kisruh Saat Pengambilan Stiker Kendaraan Pribadi Penonton MotoGP, ITDC Sebut Ada KesalahpahamanWrga mengaku kesal karena sesampainya di lokasi dirinya tidak mendapatkan stiker kendaraan. Ini penjelasan ITDC.
Baca lebih lajut »
Buat Penonton MotoGP Mandalika, Ada Extra Flight Nih Komersil dan CharterMenhub Budi Karya Sumadi menambah penerbangan menuju Lombok saat gelaran MotoGP Mandalika. Yakni, sebanyak 135 penerbangan dengan kapasitas 25.000 kursi.
Baca lebih lajut »
Calon Penonton Persoalkan Kepadatan Penukaran Tiket MotoGP Mandalika - Berita Utama - koran.tempo.coPenukaran tiket MotoGP Mandalika berlangsung dengan ruwet. Panitia hanya menyediakan dua loket penukaran tiket MotoGP, di pintu barat dan timur Sirkuit Mandalika. KoranTempo
Baca lebih lajut »
Terpopuler Bisnis: Duit Binomo Lari ke Karibia, Bandara, Banjir Penonton MotoGPBerita terpopuler ekonomi dan bisnis sepanjang Jumat, 18 Maret 2022 dimulai dari berita aliran dana Binomo yang sampai ke Karibia
Baca lebih lajut »