Ada Jenderal Vahidi di Kabinet Iran, Israel Sebut Wajah Pemerintah Teror Baru

Indonesia Berita Berita

Ada Jenderal Vahidi di Kabinet Iran, Israel Sebut Wajah Pemerintah Teror Baru
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 SINDOnews
  • ⏱ Reading Time:
  • 14 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 9%
  • Publisher: 51%

Ada Jenderal Vahidi di Kabinet Iran, Israel Sebut Wajah Pemerintah Teror Baru Sindonews BukanBeritaBiasa .

TEL AVIV - Pemerintah Israel mengecam formasi kabinet Presiden Iran Ebrahim Raisi dengan menyebutnya sebagai"wajah pemerintah teror baru".

Dalam sebuah pernyataan sebagai reaksi terhadap formasi kabinet Iran yang baru diumumkan, yang dibuat oleh Presiden Raisi, Kementerian Luar Negeri Israel menyebut penunjukan Jenderal Ahmad Vahidi sebagai menteri dalam negeri sebagai pilihan yang “memalukan”.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

SINDOnews /  🏆 40. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Bagaimana Taliban bisa merebut wilayah-wilayah Afghanistan begitu cepat? - BBC News IndonesiaBagaimana Taliban bisa merebut wilayah-wilayah Afghanistan begitu cepat? - BBC News IndonesiaSebuah laporan intelijen AS yang bocor menyebut Kabul akan bisa direbut dalam beberapa pekan, dan pemerintahan Afghan bisa kolaps dalam 90 hari. Bagaimana Taliban bisa bergerak secepat itu?
Baca lebih lajut »

Bagaimana Taliban Bisa Merebut Kota-kota Afghanistan Begitu Cepat?Bagaimana Taliban Bisa Merebut Kota-kota Afghanistan Begitu Cepat?Situasinya tampak suram bagi pemerintah Afghanistan, tetapi masih ada kemungkinan semuanya berujung pada jalan buntu.
Baca lebih lajut »

Indikator Kematian Akan Dimasukkan Lagi di Asesmen Level PPKMIndikator Kematian Akan Dimasukkan Lagi di Asesmen Level PPKMMenurut Jodi Mahardi, indikator kematian tidak digunakan untuk sementara waktu lantaran ditemukannya banyak angka kematian yang ditumpuk-tumpuk atau dicicil pelaporannya, sehingga dilaporkan terlambat. CNNIndonesia
Baca lebih lajut »

Densus 88 Tangkap Pria di Boyolali, Sempat Terjadi PerkelahianDensus 88 Tangkap Pria di Boyolali, Sempat Terjadi PerkelahianDetasemen Khusus (Densus) 88 Anti Teror juga melakukan penangkapan seorang terduga teroris di Boyolali.
Baca lebih lajut »

Sebut DKI Keluar Zona Merah, Wagub DKI Tunggu Keputusan Pemerintah soal Penurunan Level PPKM - Tribunnews.comSebut DKI Keluar Zona Merah, Wagub DKI Tunggu Keputusan Pemerintah soal Penurunan Level PPKM - Tribunnews.comWakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebut hampir seluruh wilayah ibu kota sudah keluar dari zona merah.
Baca lebih lajut »

Anjing Makan Bayi, Tersisa Badan dan Kaki KiriAnjing Makan Bayi, Tersisa Badan dan Kaki KiriPolisi menduga bayi malang itu baru dibuang sehari dua hari sebelumnya karena bercak darah masih ada. Bayi
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-28 06:41:53