Penurunan konsumsi listrik di DKI Jakarta sebesar rata-rata 24 persen ketimbang tahun lalu akibat mewabahnya virus corona Covid-19.
TEMPO.CO, Jakarta - General Manager PT Perusahaan Listrik Negara Distribusi Jakarta Raya M Ikhsan Asaad mencatat adanya penurunan konsumsi listrik di DKI Jakarta sebesar rata-rata 24 persen ketimbang tahun lalu akibat mewabahnya virus corona Covid-19. 'Terjadi penurunan beban listrik luar biasa,' ujar dia dalam konferensi video, Selasa, 14 April 2020.Penurunan konsumsi listrik tersebut disebabkan berkurangnya aktivitas di Ibu Kota selama masa pagebluk.
Ikhsan mafhum dengan kondisi itu lantaran banyak kantor sudah menerapkan bekerja dari rumah. Menurut dia, secara keseluruhan hingga akhir Maret penurunan konsumsi listrik baru sekitar 9 persen. Namun, semenjak Pembatasan Sosial Berskala Besar berlaku, penurunannya menjadi 24 persen.Di sisi lain, Ikhsan melihat masih ada sektor yang bertumbuh atau bertahan konsumsi listriknya, antara lain sektor farmasi, kesehatan, dan industri makanan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Pemprov DKI Belum Dapat Kepastian Pelantikan Wagub DKIPemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta hingga saat ini belum dapat memastikan pelantikan wakil gubernur (wagub) terpilih Ahmad Riza Patria oleh Presiden Joko Widodo.
Baca lebih lajut »
Ketua DPRD DKI Pastikan Hadiri Pelantikan Wagub DKIKetua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi bakal menghadiri pelantikan wakil gubernur terpilih sisa jabatan 2017-2022, Ahmad Riza Patria besok (15/4) di Istana Presiden.
Baca lebih lajut »
Pasien Pertama Positif Corona di NTT ASN Dishub Alor, Diduga Tertular di DKIPemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur mengonfirmasi pasien pertama positif Corona wilayahnya. Pasien positif Corona itu merupakan ASN Dishub, Kabupaten Alor.
Baca lebih lajut »
5 Kecamatan di DKI Jakarta dengan Kasus Positif Corona Covid-19 TerbanyakProvinsi DKI Jakarta menjadi provinsi tertinggi yang memiliki jumlah kasus positif Corona Covid-19.
Baca lebih lajut »
Update Corona DKI 13 April: 2.242 Orang Positif Covid-19Sementara jumlah meninggal mencapai 209 orang atau sembilan persen dari jumlah kasus positif.
Baca lebih lajut »
UPDATE Corona Indonesia di 34 Provinsi 13 April 2020: Total 4.557, DKI Jakarta 2.186 Kasus PositifUpdate dari kasus corona atau Covid-19 di Indonesia, yang ditemukan di 34 provinsi per Senin (13/4/2020) pukul 16.10 WIB.
Baca lebih lajut »