Tampil menawan dalam gala premier Badarawuhi Di Desa Penari, sosok Maudy banjir pujian netizen
Spin-off dari film KKN Di Desa Penari yaitu Badarawuhi Di Desa Penari ini menjadi film yang berfokus pada sosok lelembut yang memiliki wujud siluman ular. Seperti dalam film sebelumnya, karakter ini masih diperankan oleh Aulia Sarah.
Sosok Maudy Effrosina sendiri merupakan selebriti yang sudah cukup populer di kalangan pecinta layar kaca. Sudah ada puluhan judul FTV yang dibintangi oleh aktris kelahiran 17 November 1995 tersebut.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Cerita Maudy Effrosina Syuting dengan 400 Ular di Film Badarawuhi di Desa PenariMaudy Effrosina diketahui memerankan salah satub tokoh utama bernama Mila.
Baca lebih lajut »
Akan Tayang di Amerika Serikat, Film Badarawuhi di Desa Penari Umumkan Judul dalam Bahasa InggrisTak cuma di Indonesia, film horor Badarawuhi di Desa Penari juga akan tayang di Amerika Serikat, dan premiere di Los Angeles.
Baca lebih lajut »
Hadir dalam Format 4DX, Badarawuhi Di Desa Penari 80 Persen Lebih MenyeramkanHadir dalam Format 4DX, Badarawuhi Di Desa Penari 80 Persen Lebih Menyeramkan
Baca lebih lajut »
Kemarin, 'Badarawuhi di Desa Penari' ke AS hingga manfaat tidur siangPilihan lima berita Gaya Hidup, Hiburan, Otomotif, dan Tekno pada Sabtu (16/3) masih relevan dan menarik untuk disimak, dari film "Badarawuhi di Desa ...
Baca lebih lajut »
Manoj Punjabi Ungkap Pihak Lionsgate Kaget Usai Nonton Cuplikan Film Badarawuhi di Desa PenariFilm Badarawuhi di Desa Penari yang produksi MD Pictures digaet salah satu studio raksasa Hollywood, yakni Lionsgate untuk pendistribusian internasional.
Baca lebih lajut »
Badarawuhi di Desa Penari Dipinang Lionsgate, Manoj Punjabi Kabari Menteri Luar Negeri Retno MarsudiProduser Manoj Punjabi berbagi kabar kepada Menteri Luar Negeri Retno Marsudi setelah film Badarawuhi di Desa Penari dilirik distributor raksasa, Lionsgate.
Baca lebih lajut »