Bintang film Air Terjun Pengantin, Nanie Darham meninggal dunia. Namun, kematian mendadak Nanie Darham menyisakan dugaan terkait malpraktik dalam operasi sedot lemak yang dilakukan di salah satu klinik kecantikan di kawasan Cipete, Jakata Selatan.
Kuasa hukum keluarga, Hartono Tanuwidjaja mengungkapkan kronologi peristiwa yang mengejutkan tersebut. Dia menjelaskan, pada 6 Oktober 2023, Nanie Darham berkonsultasi di klinik tersebit terkait operasi sedot lemak, meskipun baru melahirkan dua bulan sebelumnya.
Hartono menyampaikan, Nanie membayar uang muka sebesar 10 juta rupiah untuk program operasi sedot lemak. Awalnya dijadwalkan pada 6 atau 7 November 2023, namun klinik tersebut mengubah jadwalnya menjadi 21 atau 24 Oktober. Nanie dipastikan bahwa operasi ini aman untuk dilakukan meskipun ia sedang menyusui.
1. Kronologi Kejadian Versi Kuasa Hukum KeluargaKematian mendadak , bintang film Air Terjun Pengantin, menyisakan dugaan terkait malpraktik dalam operasi sedot lemak yang dilakukan di salah satu klinik kecantikan di kawasan Cipete, Jakata Selatan. Kuasa hukum keluarga, Hartono Tanuwidjaja, mengungkapkan kronologi peristiwa yang mengejutkan tersebut.
Hartono menyampaikan bahwa Nanie membayar uang muka sebesar 10 juta rupiah untuk program operasi sedot lemak. Awalnya dijadwalkan pada 6 atau 7 November 2023, namun klinik tersebut mengubah jadwalnya menjadi 21 atau 24 Oktober. Nanie dipastikan bahwa operasi ini aman untuk dilakukan meskipun ia sedang menyusui.
Selama operasi yang seharusnya berlangsung 2 jam, Nanie tiba-tiba menjadi 5 jam tanpa memberikan informasi lebih lanjut kepada keluarga atau pendampingnya, Erika. Informasi yang diberikan oleh dokter di The Clinic dan di rumah sakit Dr. Suyoto sangat berbeda, meninggalkan banyak pertanyaan terbuka mengenai kondisi sebenarnya yang dialami oleh Nanie selama operasi.
Wakil Kasatreskrim Polres Jakarta Selatan yang juga menjabat Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Henrikus Yossi menerangkan, peristiwa itu terjadi pada 21 Oktober 2023. 'Beberapa dokumen sudah kami lakukan pemeriksaan terkait dengan dokumen-dokumen yang berkaitan dengan pelaksanaan operasi,' ucap Henrikus.
'Kami juga melakukan pemeriksaan terhadap pihak rumah sakit yang memberikan pertolongan di IGD,' ujar dia. Henrikus menerangkan, korban juga telah melakukan uji laboratorium atas rujukan dokter yang akan melakukan operasi. Hasil laboratorium itu juga menjadi salah satu bahan diagnosa yang dilakukan oleh dokter sebelum dilaksanakannya operasi.
6. Kondisinya Nanie Tak StabilHenrikus mengatakan, pada saat pelaksanaan rupanya kondisi korban tidak stabil. Pihak klinik kemudian menghubungi ambulans untuk membawa korban ke rumah sakit daerah Barito.Nahas, nyawa korban tak tertolong. Dokter menyatakan korban telah meninggal dunia. 'Betul, saat ini kami sedang melakukan penanganan terhadap laporan polisi tanggal 22 Oktober terkait adanya dugaan malpraktik dengan korban saudari ND,' ujar Hendrikus.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Nanie Darham Meninggal Diduga Malpraktik, Polisi SelidikiSabtu, 21 Oktober 2023, Nanie Darham bersama temannya datang ke klinik guna menjalani operasi sedot lemak. Ketika operasi berjalan, korban tiba-tiba di fase tak stabil.
Baca lebih lajut »
Fakta-fakta KTT Luar Biasa OKI Terkait Konflik Palestina-IsraelKTT Luar Biasa OKI mengenai situasi di Gaza telah dilakukan di Riyadh pada tanggal 11 November 2023.
Baca lebih lajut »
5 Fakta Terkait Polisi Geledah Rumah di Kertanegara Terkait Kasus Firli Bahuri dan Syahrul Yasin LimpoAparat kepolisian menggeledah sebuah rumah di Jalan Kertanegara Nomor 46, Jakarta Selatan (Jaksel) pada Kamis 26 Oktober 2023 terkait kasus dugaan pemerasan Syahrul Yasin Limpo oleh Ketua KPK Firli Bahuri.
Baca lebih lajut »
Fakta-fakta Pengeledahan Rumah Firli, Termasuk Terkait Tempat PijatBerikut sejumlah fakta dari rumah-rumah Ketua KPk Firli Bahuri yang telah digeledah penyidik Polda di Kertanegara, Jaksel, dan Grand Galaxy, Bekasi.
Baca lebih lajut »
Kanit Jatanras Paparkan Fakta-fakta Terkait Gentong Pengganda Uang di SurabayaSurabaya, tvOnenews.com - Uang senilai 100 juta rupiah milik seorang ibu di Surabaya, Jawa Timur raib digondol sindikat Penggandaan uang dengan modus menggunakan media gentong ajaib.
Baca lebih lajut »
Dituding Sebar Hoaks Harga Sewa Rumah Kertanegara, Polda Metro Skakmat Pengacara Firli Bahuri: Kami Kantongi Fakta!Ia memastikan penyidik telah memiliki fakta-fakta terkait rumah Kertanegara Nomor 46 tersebut.
Baca lebih lajut »