Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer Gerungan mengungkapkan data dari Ketua Umum Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filament (APSyFI) mengenai kolapsnya 60 pabrik tekstil dan PHK 250 ribu orang dalam kurun waktu 2022 hingga 2024. Penyebabnya adalah impor ilegal yang melemahkan industri tekstil dan produk tekstil (TPT).
Foto: Suasana kondisi ribuan alat mesin jahit yang ditutup kain dan tidakk terpakai di kawasan pabrik garmen, Kabupaten, Bogor, Kamis, . - Wakil Menteri Ketenagakerjaan Immanuel Ebenezer Gerungan membuka data terkait dengan jumlah pabrik tekstil yang kolaps mencapai 60 pabrik dengan jumlah PHK sekitar 250 ribu orang. Ini terjadi dalam kurun waktu 2022 hingga 2024.
Noel mengutip keluhan APSyFI: impor illegal bukan hanya melemahkan TPT, tetapi juga industri petrokimia bahan baku utama tekstil, yaitu Purified Terephtalic Acid . Menurut , kondisi ini memicu memasuki de-industrialisasi. Noel berharap, Desk Pencegahan dan Pemberantasan Penyelundupan, yang dibentuk Menko Polkam Budi Gunawan dan Menteri Keuangan Sri Mulyani, hendaknya berhasil mencegah penyelundupan supaya PHK industri TPT bisa dikurangi.
IMPOR ILLEGAL INDUSTRI TEKSIL PHK DEINDUSTRIALISASI UMKM
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
250 Ribu Buruh Kena PHK-60 Pabrik Tekstil Gulung Tikar, Ini Biang KeroknyaIndustri tekstil Indonesia mengalami penurunan tajam, dengan 60 perusahaan tutup dan 250 ribu PHK akibat impor ilegal.
Baca lebih lajut »
Kemnaker Buka Suara soal 250 Ribu Buruh Kena PHK-60 Pabrik Tekstil Gulung Tikar'Kalau benar, perlu kerja sama semua pihak, sebab impor ilegal menyangkut kehidupan buruh,' kata Noel.
Baca lebih lajut »
Impor Ilegal Marak, 60 Pabrik Tekstil Terancam Tutup-PHK 250 Ribu PegawaiTerkuak 60 pabrik terancam impor produk ilegal, dan berpotensi memicu 250 ribu orang jadi korban PHK.
Baca lebih lajut »
Wamenaker Buka Data 60 Pabrik Tekstil Kolaps-Jumlah PHK 250 Ribu OrangNgeri! Ternyata sudah 60 pabrik tekstil di Indonesia yang kolaps dengan jumlah PHK 250 ribu orang dalam kurun waktu 2022-2024.
Baca lebih lajut »
60 Perusahaan Tekstil Tutup, 250 Ribu Karyawan PHKData dari APSyFI mengungkapkan bahwa 60 perusahaan tekstil terpaksa tutup dalam dua tahun terakhir (2022-2024), mengakibatkan PHK bagi 250 ribu karyawan. Penutupan ini dipicu oleh meningkatnya impor ilegal yang tidak terkendali, memperburuk kondisi industri tekstil yang sudah mengalami deindustrialisasi selama 10 tahun. Kondisi ini juga berdampak pada sektor-sektor terkait seperti industri petrokimia dan produksi PTA.
Baca lebih lajut »
Penyelundupan Tekstil Ancam 250 Ribu Pekerja, Wamenaker Minta Langkah KongkretWakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) Immanuel Ebenezer Gerungan menyoroti maraknya penyelundupan tekstil yang mengancam 60 pabrik dan berpotensi menyebabkan 250 ribu PHK. Ia meminta instansi terkait mengambil langkah konkret untuk mencegah hal tersebut, mengingat dampaknya terhadap industri tekstil, industri petrokimia, dan tenaga kerja Indonesia.
Baca lebih lajut »