WNA India Jamaah Tabligh di Batam dinyatakan negatif setelah swab.
REPUBLIKA.CO.ID, BATAM— Sebanyak enam orang jamaah tabligh warga negara India yang dikarantina di Rumah Sakit Khusus Infeksi Pulau Galang dinyatakan negatif Covid-19 berdasarkan pemeriksaan swab yang dilakukan Balai Teknik Kesehatan Lingkungan Pengendalian Penyakit Batam. Baca Juga "Sebanyak enam WNA di RS Galang, hasil PCR negatif," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam Didi Kusmarjadi di Batam, Ahad .
Seorang temannya, WN India juga, diketahui positif COVID-19 dan meninggal dalam perawatan di Batam. Padahal, hasil swab jamaah tabligh WNI yang bersama-sama di Masjid Baiturrahman juga negatif . Senada dengan Didi, Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Batam, Azril menyatakan penanganan WN India itu masih dikoordinasikan. "Masih dikoordinasikan ke tim Gugus Tugas," kata Azril.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Enam Jamaah Tabligh Asal India Negatif Covid-19 |Republika OnlineKeenam WNA itu tinggal sementara di Masjid Baiturrahman
Baca lebih lajut »
Tak Bisa Dijual, Petani India Bagikan Hasil Panen untuk WargaDi India, petani jadi salah satu kelompok yang terkena imbas paling parah dari pandemi corona.
Baca lebih lajut »
Target Pebulu Tangkis India Ini Rusak Gara-gara Pandemi Covid-19'Saya ingin bermain pada turnamen besar dan bersaing melawan pemain lebih baik dengan harapan bisa masuk ke peringkat 15 besar tahun ini.'
Baca lebih lajut »
Tak Sulit Membuat Kari Ayam Khas India, Ini ResepnyaWalau perlu banyak rempah dan bumbu, membuat kari ayam khas India tergolong tak sulit untuk dibuat di rumah.
Baca lebih lajut »
Sang Adik Terjebak di India, Pebasket Pelita Jaya Minta BantuanAdik pebasket Adhi Pratama terancam dipindahkan dari penginapan kampusnya di India yang dialihfungsikan sebagai tempat isolasi pasien Covid-19.
Baca lebih lajut »
Samsung, Xiaomi, Oppo dan Vivo akan mulai kembali manufaktur di IndiaSejumlah produsen teknologi akan memulai kembali pengoperasian pabrik mereka di India, setelah pemerintah India mulai perlahan-lahan mencabut pembatasan wilayah di negara itu. Covid_19
Baca lebih lajut »