Sebanyak 502 pegawai Badan Nasional Penanggulagan Bencana (BNPB) melakukan tes cepat atau rapid test virus Corona Covid-19.
Liputan6.com, Jakarta Tes ini dilakukan karena BNPB merupakan garda terdepan dalam penanggulangan wabah Corona ini.
Keenam orang tersebut, kata dia, tidak sakit dan tidak bergejala. Sehingga mereka diminta untuk isolasi mandiri di rumah, serta tidak bertemu dengan keluarga. 2 dari 3 halamanTes KeluargaSelain pegawai BNPB yg terindikasi positif, kata Kheriawan, keluarga mereka juga dilakukan tes untuk mengetahui apakah tertular atau tida.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Hasil Rapid Test di Banten: 628 Orang Terindikasi CoronaProvinsi Banten menggelar rapid test virus Corona (COVID-19) terhadap 23.058 orang di 8 kabupaten. Hasilnya, ada 628 orang yang terindikasi COVID-19.
Baca lebih lajut »
Viral Remaja 16 Tahun Terindikasi Corona, Meninggal karena Stroke LangkaSeorang remaja 16 tahun di Jakarta meninggal dengan diagnosis stroke dan terinfeksi virus Corona. Kisahnya viral di media sosial. Viral via detikHealth
Baca lebih lajut »
Bos dan Pegawai BI Masih Dapat THR, tapi Dipotong untuk Lawan CoronaGubernur BI Perry Warjiyo menjelaskan BI memangkas gaji dan THR untuk jajaran dewan gubernur hingga pegawai untuk membantu percepatan penanganan virus Corona. via detikfinance
Baca lebih lajut »
Pegawai Negara di Hong Kong Akan Kerja Lagi Usai 2 Hari Tak Ada Kasus CoronaHong Kong melaporkan tidak ada penambahan kasus baru Corona dalam dua hari terakhir. Pegawai negeri di Hong Kong akan berkantor mulai pekan depan.
Baca lebih lajut »
Pegawai BI Tetap Dapat THR di Tengah Pandemi CoronaSeluruh pegawai BI tetap menerima THR pada Lebaran tahun ini. Namun, sebagian gaji dan THR ada yang disisihkan sukarela demi membantu warga terdampak corona.
Baca lebih lajut »
Mal dan Toko di Abu Dhabi Akan Buka, 20 Ribu Pegawai Tes Virus Corona COVID-19Pegawai mal di Abu Dhabi ikut tes massal Virus Corona (COVID-19) sebelum kembali bekerja saat Ramadan dalam pandemi Virus Corona COVID-19.
Baca lebih lajut »