Rambut hitam yang terlalu sering terpapar sinar matahari akan menjadi lebih pudar warnanya.
Sehingga, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mencegah kerusakan rambut dan kulit kepala karena paparan sinar matahari. Di antaranya:memiliki fungsi ganda yang juga mampu melindungi rambut dari sinar ultraviolet.
Bisa dikatakan, produk ini seperti tabir surya khusus tambut yang mampu menangkal sinar ultraviolet dan pelindung warna jika kita mewarnai rambut.Salah satu cara terbaik melindungi rambut dan kulit kepala dari paparan sinar matahari adalah melindunginya dengan topi.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
BPBD Agam data kerusakan bangunan dampak gempa bumiBadan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Agam, Sumatera Barat mengerahkan personel untuk mendata kerusakan bangunan dampak dari gempa bumi ...
Baca lebih lajut »
BPBD Agam Data Kerusakan Bangunan Dampak Gempa Bumi |Republika OnlineGempa bumi berkekuatan magnitudo 7,3 mengguncang Kabupaten Kepulauan Mentawai.
Baca lebih lajut »
BNPB: Belum Ada Laporan Kerusakan Infrastruktur akibat Gempa M6,9 di MentawaiBNPB menyebut belum menerima laporan kerusakan akibat gempa yang mengguncang Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat, Selasa (25/4/2023).
Baca lebih lajut »
Indeks Sinar Ultraviolet Jakarta Capai Level Bahaya Sangat Tinggi, BMKG: Hindari Risiko Kerusakan Mata dan KulitIndeks UV Jakarta, diperkirakan akan berada di level 8-10 atau risiko bahaya sangat tinggi pada pukul 11.00 WIB. BMKG imbau hindari paparan langsung.
Baca lebih lajut »
BPBD : Tidak ada korban jiwa dan kerusakan akibat gempa M 6.9Pelaksana tugas Kepala Pelaksana BPBD Sumatera Barat Arry Yuswandi menyebutkan untuk sementara hingga saat ini belum ada laporan korban jiwa maupun kerusakan ...
Baca lebih lajut »
BPBD: Tidak Ada Korban Jiwa dan Kerusakan Akibat Gempa Mentawai Magnitudo 6,9BPBD sebut tidak ada korban jiwa dan kerusakan akibat gempa Mentawai Magnitudo 6,9. Kondisi Sumatera Barat sudah kondusif dan masyarakat sudah kembali pulang ke rumah masing-masing.
Baca lebih lajut »