47 Arca Bersejarah Hibah Keluarga Panembahan Hardjonagoro untuk Negara

Budaya Berita

47 Arca Bersejarah Hibah Keluarga Panembahan Hardjonagoro untuk Negara
HibahArca BersejarahPanembahan Hardjonagoro
  • 📰 jpnncom
  • ⏱ Reading Time:
  • 62 sec. here
  • 8 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 45%
  • Publisher: 59%

Kementerian Kebudayaan menerima hibah 47 arca bersejarah dari keluarga Panembahan Hardjonagoro. Arca-arca tersebut akan dipamerkan untuk umum. Proses serah terima berlangsung di Ndalem Hardjonegaran, Surakarta, dengan Menteri Kebudayaan Fadli Zon menerima hibah dari K.R.A. H. Suwarno selaku ahli waris.

Kementerian Kebudayaan menerima hibah berupa 47 arca bersejarah yang selama ini menjadi koleksi keluarga Panembahan Hardjonagoro . Arca-arca tersebut akan dipamerkan untuk umum. Proses serah terima 47 arca bersejarah berlangsung di Ndalem Hardjonegaran, Surakarta, Kamis (23/1/2025). Menteri Kebudayaan Fadli Zon datang langsung ke Surakarta untuk menerima puluhan artefak tersebut dari K.R.A. H. Suwarno selaku ahli waris Panembahan Hardjonagoro .

Sebelum serah terima dimulai, tuan rumah menggelar wilujengan atau selamatan terlebih dahulu. Prosesi yang berlangsung penuh khidmat itu dilanjutkan dengan serah terima hibah dari ahli waris kepada Menteri Fadli yang mewakili negara. “Hibah ini adalah wujud cinta almarhum Panembahan Hardjonagoro kepada kebudayaan bangsa. Kami sangat menghargai keluarga beliau atas kepercayaannya kepada negara untuk menjaga dan memuliakan artefak-artefak ini sebagai bagian dari identitas budaya kita,” ujar Fadli dalam kata sambutannya sebagaimana siaran pers Kementerian Kebudayaan. Fadli menjelaskan arca-arca tersebut berasal dari peninggalan abad ke-8 hingga 14 Masehi. Dia memerinci di antara 47 arca itu terdapat mahakarya langka, antara lain, sepasang Arca Garudea, Arca Resi Agastya, dua Arca Durga, satu Arca Buddha berukuran besar, dan Arca Bima yang memiliki tinggi lebih dari 2 meter. “Warisan ini adalah saksi kejayaan peradaban Nusantara,” tutur menteri yang juga pencinta sejarah itu. Peraih gelar doktor ilmu sejarah dari Universitas Indonesia (UI) itu juga menjelaskan tentang sosok Panembahan Hardjonagoro. Fadli menuturkan Panembahan Hardjonagoro yang juga dikenal dengan gelar K.R.T. Hardjonagoro memiliki nama Go Tik Swan.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

jpnncom /  🏆 25. in İD

Hibah Arca Bersejarah Panembahan Hardjonagoro Kementerian Kebudayaan Warisan Budaya

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Kojek Rap Betawi Soroti Dugaan Korupsi di Dinas Kebudayaan, Harapan Berikan Semangat untuk Seni BetawiKojek Rap Betawi Soroti Dugaan Korupsi di Dinas Kebudayaan, Harapan Berikan Semangat untuk Seni BetawiKojek Rap Betawi membandingkan dana yang dibutuhkan untuk acara di Amerika, dengan dugaan kerugian Rp 150 miliar di Dinas Kebudayaan Jakarta.
Baca lebih lajut »

Menteri Kebudayaan Kunjungi Situs Gunung Padang untuk Tekankan Pentingnya PelestarianMenteri Kebudayaan Kunjungi Situs Gunung Padang untuk Tekankan Pentingnya PelestarianMenteri Kebudayaan Republik Indonesia, Fadli Zon, dan Wakil Menteri Kebudayaan, Giring Ganesha Djumaryo, mengunjungi Situs Gunung Padang di Cianjur, Jawa Barat. Situs ini merupakan punden berundak terbesar dan tertua di Indonesia, yang ditetap sebagai Cagar Budaya Nasional. Kunjungan ini bertujuan untuk menegaskan pentingnya pelestarian Situs Gunung Padang melalui kolaborasi lintas sektoral.
Baca lebih lajut »

Menteri Kebudayaan: Museum Desa Penting untuk Pelestarian Budaya dan Identitas BangsaMenteri Kebudayaan: Museum Desa Penting untuk Pelestarian Budaya dan Identitas BangsaMenteri Kebudayaan Fadli Zon meresmikan Museum Desa Genggelang di Lombok Utara dan menekankan pentingnya museum desa dalam pelestarian budaya lokal dan penguatan identitas bangsa. Ia juga menargetkan penambahan ribuan museum di Indonesia dalam lima tahun ke depan.
Baca lebih lajut »

Kementerian Kebudayaan Rayakan Legenda Musik Indonesia 1960-anKementerian Kebudayaan Rayakan Legenda Musik Indonesia 1960-anKementerian Kebudayaan Indonesia menggelar acara 'Tribute Musisi/Penyanyi Legendaris 1960-an' untuk menghormati para musisi yang telah memberi kontribusi besar pada budaya bangsa.
Baca lebih lajut »

Wakil Menteri Kebudayaan Bahas Penataan RTBL BorobudurWakil Menteri Kebudayaan Bahas Penataan RTBL BorobudurWakil Menteri Kebudayaan Giring Ganesha dan Wakil Menteri PU Diana Kusumastuti membahas Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan (RTBL) Borobudur untuk mendukung penataan kawasan Borobudur sebagai destinasi wisata prioritas.
Baca lebih lajut »

Menteri Kebudayaan Ajak Masyarakat Lebih Dekat dengan Legenda Musisi & Penyanyi 1960Menteri Kebudayaan Ajak Masyarakat Lebih Dekat dengan Legenda Musisi & Penyanyi 1960JPNN.com : Menteri Kebudayaan, Fadli Zon menyatakan para legenda musik Indonesia yang karya-karyanya telah menjadi bagian penting dari perjalanan budaya bang
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-02-12 21:19:09