46 Orang Reaktif Hasil Rapid Test di Sentra Antasari Banjarmasin, Wali Kota Ibnu Sina Khawatir via banjarmasinpost matalokalmenjangkauindonesia
Kluster Antasari disebut Ibnu sangat menghawatirkan, sebab di lokasi tersebut merupakan tempat bertemunya banyak orang. Sehingga dikhawatirkan dapat menyebarkan Virus Corona ke berbagai tempat.
Untuk itu Ibnu meminta kepada seluruh masyarakat, khususnya pedagan dan pengunjung Pasar Sentra Antasari dalam hal pencegahan Covid-19 dengan cara selalu menggunakan masker. "Sangat khawatir sekali dengan kluster Antasari ini, karena di sini tempat bertemu banyak orang. Kami mohon dukungan dari seluruh pedagang dan pengunjung yang ada, untuk selalu menggunakan masker," tambahnya.
Pemeriksaan dilakukan oleh Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Banjarmasin pada empat titik, dengan jumlah total pemeriksaan sebayak 200 orang.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Solusi Bangunan Indonesia Kantongi Pendapatan Rp 2,46 TriliunKinerja positif tersebut berasal dari peningkatan volume penjualan semen dan terak sebesar 5,78 persen menjadi 2,84 juta ton jika dibandingkan periode
Baca lebih lajut »
Kabar Gembira! Pasein Sembuh dari Corona di Kaltim Jadi 46 Orang'Alhamdulillah hari ini ada 5 kasus yang terkonfirmasi sembuh COVID-19,' kata Andi.
Baca lebih lajut »
25 Pedagang di 13 Pasar Tradisional Jambi Reaktif Corona, Diisolasi di RSSebanyak 25 pedagang pasar tradisional di Kota Jambi dinyatakan reaktif berdasarkan rapid test Corona.
Baca lebih lajut »
7 Orang Sekeluarga di Solo Reaktif Corona, Diduga Terpapar Jemaah MasjidTujuh orang yang merupakan keluarga di Solo dinyatakan reaktif virus Corona dari hasil rapid test. Mereka diduga kontak erat dengan jamaah masjid.
Baca lebih lajut »
Jadwal Imsak dan Buka Puasa di Kota Banjarmasin Hari Ini, 13 Mei 2020Berikut jadwal imsakiyah dan buka puasa bagi Anda yang berada di Kota Banjarmasin dan sekitarnya.
Baca lebih lajut »
Hari Pertama Rapid Test di Garut, 8 Warga Terindikasi Positif CoronaPemda Garut mulai melakukan Rapid tes massal. Di hari pertama Rapid Test Selasa (12/5), delapan orang warga dinyatakan reaktif.
Baca lebih lajut »