Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas diperbolehkan dilakukan daerah yang menerapkan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 1-3.
Liputan6.com, Jakarta - Pembelajaran Tatap Muka terbatas boleh dilakukan di daerah yang menerapkan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 1-3.
"Terkait PTM Terbatas, Saya minta pemerintah pusat seharusnya lebih berempati kepada Pemda. Berikan pendampingan yang serius, tanyakan kepada Pemda apa yang dibutuhkan. Sehingga Pemda bisa yakin mengizinkan sekolah gelar PTM Terbatas," kata dia dalam keterangan tulis, Jumat . "Terkait PTM Terbatas, Saya minta pemerintah pusat seharusnya lebih berempati kepada Pemda. Berikan pendampingan yang serius, tanyakan kepada Pemda apa yang dibutuhkan. Sehingga Pemda bisa yakin mengizinkan sekolah gelar PTM Terbatas," kata dia dalam keterangan tulis, Jumat .
Di sisi lain, dia juga berharap pemerintah untuk mempercepat vaksinasi secara lengkap bagi pendidik, peserta didik dan tenaga kependidikan untuk mengurangi risiko penularan pada satuan pendidikan. Berdasarkan data dari Kemenkes dan Kemendikbudristek, vaksinasi pendidik dan tenaga kependidikan baru mencapai 54 persen untuk dosis pertama dan 35 persen untuk dosis kedua. Sedangkan remaja usia 12-17 tahun baru 9,6 persen untuk dosis pertama dan 4,4 persen untuk dosis kedua.
"Untuk memastikan keamanan masyarakat yang terjamin melalui protokol kesehatan yang dijalankan dengan baik, maka satuan pendidikan perlu membentuk satgas," kata dia dalam keterangan tertulis, Jumat . Selain itu, pembelajaran tatap muka juga harus mematuhi Inmendagri Nomor 35, 36, dan 37 Tahun 2021 terkait pelaksanaan PPKM dengan mengoptimalkan posko penanganan Covid-19 di tingkat Desa dan Kelurahan, serta Panduan Pengawasan dan Pembinaan Penerapan Protokol Kesehatan di Satuan Pendidikan dari Kemenkes.
4 dari 6 halamanDPRD DKI JakartaWakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Zita Anjani, bersyukur saat pemerintah memperbolehkan pelaksanaan PTM Terbatas."Ancaman putus sekolah meningkat, kekerasan terhadap anak meningkat, penurunan capaian belajar, dan learning loss mengancam masa depan anak," kata Zita dalam keterangan tertulis.
"Saya menyambut baik rencana daerah-daerah yang turun status menjadi PPKM level 3 untuk menerapkan pembelajaran tatap muka secara terbatas. Karena sekolah tatap muka dapat memulihkan kognitif dan psikologis anak," kata Puan di Jakarta. "Pemerintah daerah harus membahas secara rinci mengenai skema PTM yang akan digelar, termasuk langkah apa yang harus diambil apabila ditemukan kasus Corona di sekolah," ucap Puan.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Satgas COVID-19 Minta Satuan Pendidikan Bentuk Satgas PTMDaerah dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 1-3 diperbolehkan melakukan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas.
Baca lebih lajut »
Angka Covid-19 Fluktuatif, Kabupaten Tangerang Belum Berencana Laksanakan PTMKabupaten Tangerang belum berencana melaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) dalam waktu dekat karena angka kasus Covid-19 masih fluktuatif.
Baca lebih lajut »
Capaian Vaksinasi Pelajar Rendah, Surabaya Belum Tentukan PTMRendahnya vaksinasi Covid-19 bagi pelajar di Surabaya karena stok dosis vaksin tak mencukupi. Pembelajaran tatap muka (PTM) pun belum ditentukan.
Baca lebih lajut »
99% Sekolah di OKU Siap Gelar PTMHanya saja, untuk melaksanakan belajar tatap muka pihaknya masih menunggu instruksi dari pemerintah pusat.
Baca lebih lajut »
Masih Persiapan, PTM Kabupaten Bekasi Tunggu Petunjuk KemdikbudPemkab Bekasi menunggu petunjuk teknis dari Kemdikbud mengenai pembelajaran tatap muka setelah status PPKM diturunkan menjadi level 3.
Baca lebih lajut »
Anies: Keselamatan Nomor Satu Saat Pelaksanaan PTM TerbatasPemprov DKI Jakarta menyiapkan pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas setelah PPKM turun menjadi level 3.
Baca lebih lajut »