Empat lurah diadukan ke Bawaslu Sleman karena diduga tak netral di Pilkada Sleman 2024. Mereka disebut melakukan deklarasi dan berfoto dengan salah satu paslon.
Warga Sleman yang tergabung dalam Front Masyarakat Madani mengadukan 4 oknum lurah ke Bawaslu Sleman atas dugaan ketidaknetralan di Pilkada, Senin . Foto: Jauh Hari Wawan S/detikJogjaSejumlah warga Kabupaten Sleman yang tergabung dalam Front Masyarakat Madani mengadukan empat oknum lurah ke Bawaslu Sleman . Hal ini karena para lurah tersebut berfoto dengan salah satu paslon hingga dianggap tidak netral di Pilkada Sleman 2024.
Ketua Front Masyarakat Madani, Waljito, mengatakan keempat lurah itu diketahui berfoto dengan salah satu pasangan calon yang maju di Pilkada Sleman 2024. "Pelanggarannya adalah bahwa di tanggal 7 Oktober 2024 salah satu paslon itu melakukan deklarasi dan juga foto bersama yang tertangkap kamera. Padahal mereka adalah merupakan lurah," kata Waljito saat ditemui wartawan di Bawaslu Sleman, Senin .Waljito bilang, sesuai dengan Undang-Undang Desa No 6 Tahun 2014, maka kehadiran lurah dalam acara tersebut patut diduga sebagai pelanggaran.
Sementara itu Kasubag Pengawasan Pemilu dan Humas Bawaslu Sleman, Dwi Febrianto, mengatakan pihaknya telah menerima permintaan klarifikasi dari masyarakat tersebut. "Apa-apa yang disampaikan daripada Forum Masyarakat Madani itu sudah kita catat, kita rekam, dan ada notulensinya untuk segera kita sampaikan ke ketua dan anggota Bawaslu Kabupaten Sleman untuk segera menyikapinya," kata Dwi.
Pilkada 2024 Pilkada Sleman Pilbup Sleman Bawaslu Sleman Netralitas Lurah Pelaksanaan Pelaksanaan Pemilihan Pilkada Sleman 2024 Front Masyarakat Madani Pemilu Pelanggaran Aduan Desa No Waljito Bawaslu Undang - Undang Nomor 6 Tahun 2014 Humas Bawaslu Sleman Bawaslu Sleman Gegara Foto Pilkada Undang-Undang Rekam Pemilu Kepala Humas Bawaslu Kabupaten Sleman Pemilu Kepala Daerah Dwi Febrianto Paslon Anggota Bawaslu Kabupaten Sleman Pemilihan
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
APK Sleman Dipasang di Perlintasan KA-Kantor Lurah, Bawaslu Turun TanganBawaslu Sleman meminta timses paslon Bupati-Wakil Bupati memindahkan alat peraga kampanye (APK) di sekitar pintu perlintasan KA dan fasilitas pemerintahan.
Baca lebih lajut »
Lurah di Batam Dilapor ke Bawaslu, Diduga Arahkan Dukungan ke Amsakar-Li ClaudiaOknum Lurah Sei Pelunggut, Sagulung dilaporkan ke Bawaslu soal dugaan ketidaknetralan ASN di Pilkada Batam. Diduga arahkan dukungan ke Amsakar-Li Claudia.
Baca lebih lajut »
Foto Bareng Li Claudia, 4 Lurah-1 Camat di Batam Dilaporkan ke Bawaslu5 ASN di Batam, termasuk camat dan lurah, dilaporkan ke Bawaslu karena diduga melanggar netralitas politik setelah foto bersama calon wakil wali kota tersebar.
Baca lebih lajut »
Bawaslu Bantul Gagalkan Pertemuan Paslon dengan Puluhan Dukuh di ImogiriBawaslu Bantul mengingatkan perangkat kalurahan baik lurah maupun dukuh harus netral dalam pilkada.
Baca lebih lajut »
Ikut Kampanye Sanusi-Latifah, Wabup Malang Diadukan ke BawasluWakil Bupati (Wabup) Malang Didik Gatot Subroto diadukan ke Bawaslu. Pengaduan lantaran Didik hadir di kampanye paslon nomor urut 1 Sanusi-Latifah (Salaf).
Baca lebih lajut »
Dugaan Pencatutan Data Warga untuk Pilkada DKI Jakarta Diadukan ke BawasluPosko Pengaduan Warga PDI-P melaporkan dugaan penyalahgunaan data pribadi warga oleh pasangan calon perseorangan Dharma Pongrekun - Kun Wardana dalam pendaftaran Pilkada DKI Jakarta 2024.
Baca lebih lajut »