Achmad Yunus mengusulkan agar BUMN yang tak memiliki kompetensi dalam pengelolaan dana pensiun dibubarkan.
TEMPO.CO, Jakarta - Dia menyarankan agar BUMN yang tak memiliki kompetensi dalam pengelolaan Dapen dibubarkan. 'Sebab tidak semua BUMN memiliki kompetensi bisnis dalam mengelola dapen, sehingga dapen yang ada cenderung dikelola sekenanya,' ujarnya kepada Tempo Senin, 12 Juni 2023. Setelah dibubarkan, tutur Achmad, Dapen tersebut sebaiknya diserahkan kepada BUMN pengelola Dapen yang sudah ada. Adapun saat ini Kementerian BUMN tengah menginvestigasi empat dapen tersebut.
OJK mengaudit para pengelola Dapen yang tak kompetenDi sisi lain, Bhima menggarisbawahi, surat utang pemerintah adalah instrumen investasi yang sangat aman. 'Ini ada Dapen yang nyangkut di saham gorengan, dan harus dilacak karena skema nya mirip kasus Asabri dan Jiwasraya,' ucapnya saat dihubungi Tempo, Rabu, 6 Juni 2023. Lantas ia mendorong agar Otoritas Jasa Keuangan mengaudit para pengelola Dapen yang tak amanah tersebut.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Tes Rekrutmen BUMN Hari Ini, 800.000 Orang akan BersaingKementerian BUMN mencatat dari 2 juta pendaftar rekrutmen BUMN, hanya 800.000 yang lolos mengikuti tes online.
Baca lebih lajut »
Ini Syarat Penting Ikut Tes Rekrutmen BUMN Hari IniKementerian BUMN telah mengirimkan email terkait tahapan dan petunjuk teknis tes rekrutmen BUMN.
Baca lebih lajut »
Cara Upgrade Dana Menjadi Premium, Mudah! Hanya Lewat HPSimak acara upgrade Dana berikut ini bagi para pengguna Dana yang ingin mengupgrade akunnya menjadi Dana Premium.
Baca lebih lajut »
Warga Tumplek Blek Saksikan Parade Musik Tong-Tong di SumenepRibuan warga tumpel blek menyaksikan Parade Musik Tong-Tong di depan rumah dinas Bupati Achmad Fauzi.
Baca lebih lajut »
Dampingi Kunjungan Menparekraf di Ponpes, Bupati Banyumas Doakan Duet Ganjar-SandiagaBupati Banyumas Achmad Husein mendoakan duet Ganjar Pranowo- Sandiaga Uno sebagai pasangan capres dan cawapres.
Baca lebih lajut »
Arema FC Datangkan Dua Pemain Timnas U-20Kedua pemain ini adalah, Ginanjar Wahyu Ramadhani dan Achmad Maulana Syarif.
Baca lebih lajut »