346 Bangunan Rusak, 25 Ribu Warga Sulsel Mengungsi Terimbas Gempa NTT

Indonesia Berita Berita

346 Bangunan Rusak, 25 Ribu Warga Sulsel Mengungsi Terimbas Gempa NTT
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 mediaindonesia
  • ⏱ Reading Time:
  • 73 sec. here
  • 3 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 32%
  • Publisher: 92%

Sebanyak 346 bangunan, termasuk di dalamnya rumah, gedung, perkantoran, sekolah dan rumah ibadah mengalami kerusakan di empat kecamatan terluar, Kabupaten Kepulauan Selayar Sulawesi Selatan.

Kecamatan tersebut berbatasan langsung dengan Nusa Tenggara Timur akibat gempa tektonik dengan magnitudo 7,5 di 122 km barat laut Kota Larantuka, NTT.

Empat kecamatan tersebut yaitu Kecamatan Pasilambena, Kecamatan Takabonerate, Kecamatan Pasimasunggu, dan Kecamatan Pasimarannu. Dan menurut Bupati Kepulauan Selayar, M Basli Asli, dari empat kecamatan yang terdampak, dua yang terparah, yaitu Kecamatan Pasilambena dan Kecamatan Pasimarannu. Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Kepulauan Selayar, Ahmad Ansar menambahkan, juga ada beberapa warga yang mengalami luka akibat gempa tersebut. "Ada yang tangannya patah, kepala bocor, dan sebagian besar luka ringan. Itu berdasarkan laporan dari pihak kecamatan di sana. Jumlahnya masoh diinventris karena semua warga sudah dievakuasi sementara waktu, terutama yang rumahnya rusak," sebut Ansar.

"Saat ini, Selasa , Bupati Kepulauan Selayar M Basli Ali, dan pihak BPBD dan semua unsur terkait sedang menuju kelokasi terparah, untuk tiba di sana butuh waktu 18 jam dari ibu kota kabupaten. Tapi bantuan logistik sudah kita salurkan lebih dahulu semua, lantaran di sana tidak ada jaringan seluler," sambung Ansar.

Sementara itu, warga Desa Pulau Madu, Kecamatan Pasilambena, Arifin mengaku, mereka ada yang mengungsi atas inisiatif sendiri takut terjadi gempa susulan atau tsunami. "Di sini hanya 11 rumah yang rusak, tapi ini Pulau lebih dekat ke NTT dari pada ke Selayarnya, kalo ke NTT delapan jam paling lama, kita komunikasi juga ini pakai satelit bukan seluler," keluhnya.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

mediaindonesia /  🏆 2. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Guncangan Gempa M 7,4 Hancurkan 346 Rumah dan Mengakibatkan 770 Warga MengungsiGuncangan Gempa M 7,4 Hancurkan 346 Rumah dan Mengakibatkan 770 Warga MengungsiGempa bumi magnitudo (M) 7,4 yang mengguncang wilayah Flores Timur, NTT, Selasa (14.12.2021) siang, berdampak besar di wilayah Kabupaten Kepulauan Selayar, Gempa...
Baca lebih lajut »

BNPB: 346 Rumah Rusak dan 770 Warga Mengungsi Akibat Gempa NTTBNPB: 346 Rumah Rusak dan 770 Warga Mengungsi Akibat Gempa NTTBNPB mencatat per Selasa, 14 Desember 2021 pukul 22.15, gempa bermagnitudo 7,4 di NTT mengakibatkan 346 rumah rusak dan 770 warga mengungsi
Baca lebih lajut »

Gempa NTT: 7 Orang Terluka, 346 Rumah Rusak dan Komunikasi PutusGempa NTT: 7 Orang Terluka, 346 Rumah Rusak dan Komunikasi PutusBPBD Kabupaten Sikka melaporkan sebanyak 770 orang warga Kabupaten Sikka mengungsi pasca gempa berkekuatan magnitudo 7,4 di Larantuka NTT.
Baca lebih lajut »

Gempa Flores NTT Picu 346 Rumah Rusak dan 770 Warga Mengungsi, Selayar Sulsel Paling ParahGempa Flores NTT Picu 346 Rumah Rusak dan 770 Warga Mengungsi, Selayar Sulsel Paling ParahGempa Flores NTT memicu 346 rumah di Kepulauan Selayar Sulsel rusak dan 770 warga Sikka NTT mengungsi. Selayar Sulsel terdampak paling parah gempaflores
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-10 13:13:08