3 Negara Punya Jurus Dongkrak Harga Karet, Pengusaha Nilai Belum Ngefek

Indonesia Berita Berita

3 Negara Punya Jurus Dongkrak Harga Karet, Pengusaha Nilai Belum Ngefek
Indonesia Berita Terbaru,Indonesia Berita utama
  • 📰 detikcom
  • ⏱ Reading Time:
  • 49 sec. here
  • 2 min. at publisher
  • 📊 Quality Score:
  • News: 23%
  • Publisher: 51%

Indonesia, Thailand, dan Malaysia sudah mengeluarkan 2 jurus mendongkrak harga karet, cuma pengusaha mengatakan harga karet hingga kini masih rendah. HargaKaret via detikfinance

- Harga karet saat ini masih rendah di bawah US$ 2/kilogram . Tiga negara produsen karet terbesar, Indonesia, Malaysia, dan Thailand, sudah mengeluarkan jurus penangkal harga karet anjlok., Indonesia, Thailand, dan Malaysia sebagai pemasok karet dunia menahan ekspor untuk meningkatkan harga karet dunia.

"Jadi saat kita berkumpul di Bangkok ini sudah lama ITRC Thailand, Indonesia dan Malaysia kumpul menyepakati tiga hal. Pertama, menahan ekspor 240.000 ton, Indonesia kebagian 98.000 ton menahan ekspor.

"Aneh ya? Tidak ada barang, harga tidak naik. Market ini kenapa sih? Thailand juga ekspor Januari-Mei turun, tapi market tertekan. Jadi, ada anomali apa di pasar internasional?" keluh Moenardji yang juga menghadiri rapat bersama Menko Perekonomian Darmin Nasution. Moenardji menambahkan, di sisi lain penjualan mobil sedang turun, tapi diyakini tak akan mempengaruhi permintaan karet untuk bahan baku ban. Alasannya karena kebutuhan ban tak hanya untuk mobil baru, permintaan ban untuk mobil seken juga tetap ada.

"Memang yang pakai ban hanya pabrik mobil baru? Mobil yang lama kan tetap jalan, pakai ganti ban, kalau tidak nanti Jakarta-Bogor pecah ban bisa celaka. Jadi itu di luar dari pemahaman kita," pungkasnya.

Berita ini telah kami rangkum agar Anda dapat membacanya dengan cepat. Jika Anda tertarik dengan beritanya, Anda dapat membaca teks lengkapnya di sini. Baca lebih lajut:

detikcom /  🏆 29. in İD

Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama

Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.

Mesin ADV 150 Mirip Punya PCX 150, Apakah Nanti Punya Masalah yang Sama?Mesin ADV 150 Mirip Punya PCX 150, Apakah Nanti Punya Masalah yang Sama?Honda ADV 150 dibekali mesin identik dengan mesin PCX 150. Padahal generasi mesin PCX lokal cukup banyak dikeluhkan konsumen.
Baca lebih lajut »

Iran Gunakan Harga Minyak Dunia Sebagai Senjata Lawan BaratIran Gunakan Harga Minyak Dunia Sebagai Senjata Lawan BaratPejabat AS mengatakan Iran menggunakan harga minyak dunia sebagai senjata melawan negara-negara Barat.
Baca lebih lajut »

Hanura Minta Jokowi Perhatian pada Parpol-parpol KIK yang Tak Lolos ParlemenHanura Minta Jokowi Perhatian pada Parpol-parpol KIK yang Tak Lolos Parlemen'Yang tidak lolos itu juga punya warna punya angka punya jumlah yang mendukung Pak Jokowi,' kata Oesman.
Baca lebih lajut »

991 ASN Langgar Netralitas, 299 Disanksi serta 692 Masih Diproses991 ASN Langgar Netralitas, 299 Disanksi serta 692 Masih DiprosesBadan Kepegawaian Negara (BKN) sudah mensinkronisasi data pelanggaran netralitas yang dilakukan aparatur sipil negara (ASN)...
Baca lebih lajut »

Hampir 1.000 PNS Kena Hukuman Gara-gara Tak Netral Saat PilpresHampir 1.000 PNS Kena Hukuman Gara-gara Tak Netral Saat PilpresBadan Kepegawaian Negara menetapkan sebanyak 991 Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terlibat dalam pelanggaran netralitas. Nah loh! ASN Pilpres2019 via detikfinance
Baca lebih lajut »

China Sebut AS Rusak Stabilitas GlobalChina Sebut AS Rusak Stabilitas GlobalWashington telah memicu dan mengintensifkan persaingan di antara negara-negara utama, kata Kementerian Pertahanan China...
Baca lebih lajut »



Render Time: 2025-03-01 14:02:18