Sudah ada kiper Eropa berstatus WNI yang bisa dipanggil Shin Tae-yong. Jika kurang oke, ada dua nama lainnya
Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi, mengaku pihaknya masih ragu apakah pemain keturunan Belanda itu bisa tampil. Hal ini karena belum ada perkembangan soal proses perpindahan federasi Paes dari Belanda ke Indonesia.
Cyrus Margono sendiri berkarier di Panathinaikos B. Ia punya postur tinggi yang cocok jadi penjaga gawang dan menjadi tambahan kekuatan buat Timnas Indonesia menghadapi negara-negara kuat Asia di Kualifikasi Piala Dunia 2026.Kiper berdarah Italia-Indonesia sudah mencuri perhatian publik Tanah Air sejak sosoknya bermain secara reguler bersama Sampdoria di Serie A Liga Italia.
Cyrus Margono Timnas Indonesia Shin Tae-Yong Maarten Paes
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Ulasan Belanda Vs Perancis, Panggung Masa Depan Kiper Bart VerbruggenKiper Belanda, Bart Verbruggen, kiper termuda (21 tahun) tanpa kebobolan di Piala Eropa Jerman 2024.
Baca lebih lajut »
Solusi Pengganti Maarten Paes, Shin Tae-yong Bisa Panggil Kiper Keturunan 191 Cm yang Sudah WNICyrus Margono bisa jadi alternatif pengganti Maarten Paes di timnas Indonesia.
Baca lebih lajut »
Cara Luizinho Passos Cari Bibit Kiper Muda Kiper PersibLuizinho Passos pelatih penjaga gawang Persib punya cara mencari bibit muda kiper untuk tim utama di masa depan.
Baca lebih lajut »
Kata Kiper Ceko usai Tunda Cristiano Ronaldo Cetak Rekor di Piala Eropa 2024Kiper tim nasional Republik Ceko, Jindrich Stanek buka suara usai gagalkan striker timnas Portugal, Cristiano Ronaldo mencetak gol sekaligus menunda rekornya di Euro 2024
Baca lebih lajut »
Georgia Kuasai Kiper Terbaik dan ”Top Scorer”, Inilah Susunan 11 Terbaik Grup F Piala Eropa 2024”Kompas” menyusun 11 pemain terbaik dari Grup F. Georgia menghadirkan kejutan setelah berhasil lolos ke fase gugur.
Baca lebih lajut »
Diogo Costa, Penjegal Eksekutor Adu Penalti Piala EropaKiper Portugal, Diogo Costa, yang pertama menggagalkan tiga penalti beruntun dalam adu penalti Piala Eropa.
Baca lebih lajut »