Para buruh bersih makam di TPU Purwoloyo, Solo, terpaksa gigit jari selama tiga kali Nyadran lantaran sepi peziarah yang memanfaatkan jasa mereka.
Tri mengatakan Bulan Sya’ban seharusnya menjadi waktu ramai-ramainya peziarah datang ke makam. “Ramai [bulan Syaban sebelum pandemi. Sekarang berbeda. Ini kan pandemi,” kata Tri.
Akibat sepinya peziarah, penghasilan para buruh tersebut dari hasil bersih makam juga menurun. Tak ada nilai pasti pendapatan mereka. Tri menjelaskan sebelum pandemi, ia dan kawan-kawan sekelompoknya bisa membantu 10 lebih peziarah dalam sekali kerja., Kamis pukul 09.10 WIB, kelompok buruh bersih makam di kawasan blok 3 TPU Purwoloyo Solo baru mendapat permintaan dari satu peziarah.Upah dari peziarah harus dibagi rata dengan buruh kebersihan lain. “Lha ini baru dapat satu orang.
Buruh bersih makam lainnya di TPU Purwoloyo, Solo, Harno, mengatakan pendapatan dari hasil membersihkan makam selalu dibagi rata. Dalam satu kelompok , ada sekitar 10 buruh. Proses pembersihan sekitar makam yang dikunjungi peziarah biasanya membutuhkan waktu 15-30 menit. “Ada yang ngasih Rp20.000 ya dibagi sekelompok, ada yang ngasih Rp500.000 ya dibagi,” kata Harno, Kamis.Harno menilai sepinya peziarah disebabkan adanya pembatasan mobilitas masyarakat. Peziarah yang biasanya berasal dari luar Solo sangat mungkin tidak bisa nyekar seperti biasanya. Sebab, masyarakat mempunyai tradisi ziarah dan nyekar saat menjelang Bulan Puasa dan Idulfitri.
“Keluarga [peziarah] yang jauh-jauh kan bisa saja enggak mudik. Jadi ya wajar kalau sepi,” katanya kepada Solopos.com.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Intip Yuk, Persiapan Jumenengan Mangkunagoro X di Mangkunegaran SoloBerbagai persiapan terus dilakukan di Pura Mangkunegaran Solo seiring makin dekatnya hari istimewa jumenengan Mangkunagoro X, Sabtu (12/3/2022).
Baca lebih lajut »
Pasokan Kembali Datang, Pemkot Solo Kebut Vaksinasi Booster | merdeka.comPemerintah Kota Solo terus menggenjot pelaksanaan vaksinasi Booster setelah menerima pasokan dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Vaksin jenis AstraZeneca yang diterima Kota Solo tersebut diperuntukkan bagi 40.000 sasaran, Selasa (8/3).
Baca lebih lajut »
Kombes Sebut 15% Keluarga di Kota Solo Dikepalai PerempuanSebanyak 15% keluarga di Kota Solo disebut menempatkan perempuan sebagai kepala keluarga dan kondisi mereka sangat rentan di tengah pandemi Covid-19.
Baca lebih lajut »
Pemkot Solo Mengaku Belum Terima SE Pemprov Jateng yang Jadi PolemikSalah 1 poin dalam surat edaran itu adalah poin bansos bakal ditangguhkan jika si penerima menolak divaksin.
Baca lebih lajut »
Penumpang KRL Yogya-Solo Bisa Duduk Tanpa Jarak |Republika OnlinePetugas KAI Commuter telah membersihkan tempat duduk di KRL dari marka jarak.
Baca lebih lajut »
Polresta Solo Gandeng Yayasan Ini untuk Rehabilitasi Pengguna NarkobaPolresta Solo menggandeng Yayasan Cahaya Kusuma Bangsa untuk program rehabilitasi pengguna dan pengedar narkoba yang tertangkap.
Baca lebih lajut »