Salah satunya sektor perniagaan yang diprediksi menelan kerugian hingga senilai Rp 1,5 triliun. Melihat kondisi dan situasinya apa sebenarnya harapan para pengusaha? via detikfinance
Terlebih lagi hari raya lebaran akan segera datang. Masyarakat diprediksi akan membelanjakan uangnya untuk kebutuhan hari raya yang artinya membuka pintu keuntungan untuk pelaku bisnis. Namun, kenyamanan dan ketenangan diperlukan untuk menarik masyarakat berbelanja.
Lebih lanjut Sarman menjelaskan semakin banyaknya masyarakat yang berbelanja artinya angka konsumsi rumah tangga terdongkrak. Menurutnya, konsumsi rumah tangga menjadi salah satu penopang pertumbuhan ekonomi seluruh negeri. Sarman menyimpulkan konsumen yang berbelanja di bulan puasa mampu memberikan kontribusi besar dalam pertumbuhan ekonomi. Khususnya di kuartal II.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Jelang 22 Mei Dinkes DKI Temapatkan Tim di 22 TitikDinas Kesehatan menempatkan tim kesehatan di 25 titik strategis
Baca lebih lajut »
Grand Indonesia Kembali Buka Seperti BiasaGrand Indonesia tutup lebih awal pada Rabu (22/5) akibat kericuhan aksi 22 Mei.
Baca lebih lajut »
Massa aksi 22 Mei bubar, akan kembali 25 Mei mendatangPara pengunjuk rasa dari Gerakan Nasional Kedaulatan Rakyat (GNKR) yang berkumpul sejak Rabu siang di depan kantor Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) ...
Baca lebih lajut »
Pengusaha soal Aksi 22 Mei: Jangan Mengganggu Ekonomi!'...janganlah ini berkepanjangan, ya udah demo, sudah dilakukan selesai aja lah, jangan menjadi kerusuhan hal-hal yang tidak kita inginkan,' kata pengusaha. Aksi22Mei via detikfinance
Baca lebih lajut »
PDIP: 22 Mei Aman, Jangan Percaya HasutanBagi mereka yang tidak percaya pada hukum dan kekuatan rakyat yang demokratis, Hasto menyarankan untuk berpikir ulang.
Baca lebih lajut »
Hasto: Aksi 22 Mei Jangan Mengganggu Ketertiban UmumHasto menjelaskan Pemilu Serentak 2019 sebagai pesta demokrasi yang paling kompleks sebenarnya sudah berjalan dengan baik. Partisipasi rakyat pada pemilu yang digelar 17 April 2019 itu juga tinggi, hampir mencapai 81,5 persen. aksi22Mei
Baca lebih lajut »
Polisi Gagalkan Warga Ikut Aksi 22 Mei, Sandiaga: Jangan Berangus KebebasanSandiaga Uno meminta kebebasan berpendapat tidak diberangus.
Baca lebih lajut »
Soal Aksi 22 Mei, Hendropriyono: Jangan Mau Ditipu Elite yang Kabur ke Luar Negeri
Baca lebih lajut »
Anies soal Aksi 22 Mei: Jangan Sebar Informasi yang Belum Akurat'Jangan sebar informasi yang belum tentu akurat dan juga kita yang aktif di sosmed, membaca berita yang kritis...supaya kondisinya supaya tetap tenang teduh,' kata Anies. aksi22mei PelukIndonesia
Baca lebih lajut »
Aksi 22 Mei, Gofar Hilman: Jangan Mendewakan Sesuatu sampai Lupa Hal IniPaling penting, menurut Gofar baik pendemo atau yang didemo bisa tetap menjaga ketertiban negara. Pastinya, setiap orang punya hal yang lebih penting. Apa itu? Aksi22Mei LebihBaikBersama GofarHilman via detikhot
Baca lebih lajut »
Melayat Korban Aksi 22 Mei, Gubernur DKI Jakarta - Anies Baswedan: Jangan Ada Lagi Korban - Tribun PaluMelayat Korban Aksi 22 Mei, Gubernur DKI Jakarta - Anies Baswedan: Jangan Ada Lagi Korban via tribun_palu
Baca lebih lajut »