Dua orang Sragen yang mengendarai motor secara berboncengan menjadi korban tabrak lari mobil tak dikenal di Masaran, Sabtu (12/11/2022) dini hari. Akibatnya, satu orang meninggal dunia dan satu orang lainnya mengalami luka-luka.
SOLOPOS.COM - Mobil polisi dan mobil ambulans berhenti di pinggir jalan Solo-Sragen saat proses evakuasi korban tabrak lari di wilayah Desa Jati, Kecamatan Masaran, Sragen, Sabtu dini hari. terjadi di jalan Solo-Sragen, tepatnya di wilayah Dukuh Rejosari RT 026, Desa Jati, Kecamatan Masaran, Sragen, Sabtu pukul 03.15 WIB. Dua orang warga yang mengendarai motor secara berboncengan menjadi korban tabrak lari mobil tak dikenal.
Kapolres Sragen AKBP Piter Yanottama melalui Kanit Gakkum Satuan Lalu Lintas Polres Sragen Ipda Irwan Marviyanto saat dihubungiSabtu siang, menerangkan peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 03.15 WIB tetapi baru dilaporkan pada pukul 03.40 WIB. Dia mengungkapkan pengendara motor Honda Beat berpelat nomor AD 5930 QE diketahui bernama R. Alfandi, 21, warga Sragen Kulon, Sragen, dan pembonceng diketahui bernama T. Nugroho, 20, warga Jekani, Mondokan, Sragen.
“Pada saat jarak yang sudah dekat dan diduga mobil tak dikenal itu tidak dapat menghindar akhirnya mobil tersebut membentur motor Honda Beat maka terjadilah laka lantas,” jelas Irwan. Dia mengungkapkan akibat kecelakaan tabrak lari di Masaran tersebut, pengendara motor Honda Beat itu meninggal dunia di lokasi kejadian dan pemboncengnya mengalami luka-luka.Ketua PMI Kabupaten Sragen, Ismail Joko Sutresno, menyampaikan korban R.
“Kami menerima informasi dari anggota Polri pada pukul 03.47 WIB tentang adanya kecelakaan dengan kondisi korban meninggal dunia dan memerlukan ambulans untuk evakuasi. Kami langsung menghubungi jejaring PSC 119 Puskesmas Masaran 1 tidak ada jawaban. Kemudian kami menghubungi jejaring PSC 119 ambulans Lazismu Masaran yang dekat dengan lokasi untuk melakukandan evakuasi. Kedua korban dievakuasi dengan menggunakan mobil ambulans Lazismu Masaran ke RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen,” ujarnya.
Sopir ambulans Lazismu Masaran, Irfan Yanuar, membenarkan adanya evakuasi dua orang korban kecalakaan tabrak lari. Irfan mengatakan satu orang meninggal dunia. Korban luka-luka berasal dari Mondokan, sementara korban yang meninggal dunia beralamat Sragen Kulon.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Jadi Tersangka Pembunuhan 29 Tahun, Pria Ini Ditangkap Setelah Jadi Orang KayaKepolisian China menangkap seorang tersangka pembunuhan setelah 29 tahun menjadi buron. Dia ditangkap setelah menjadi orang kaya.
Baca lebih lajut »
Ribuan Warga di Bengkulu Mantap Dukung Ganjar jadi Presiden 2024Kecintaan mereka pada sosok Ganjar Pranowo menjadi alasan menghadiri deklarasi tersebut. GanjarPranowo
Baca lebih lajut »
Pemandangan Indah Masjid Sheikh Zayed Solo Jadi Pelepas Penat Warga SekitarWarga sekitar lokasi pembangunan Masjid Raya Sheikh Zayed di Gilingan, Banjarsari, Solo, mendapatkan hiburan dengan memandangi keindangan dan kemegahan masjid tersebut.
Baca lebih lajut »
Amburadul Kualitas STB di Pasaran, Warga pun Jadi KorbanPenghentian siaran TV analog Analog Switch Off (ASO) yang digulirkan pemerintah ternyata dikeluhkan warga Jabodetabek. Ini, terkait kualitas siaran TV digital yang...
Baca lebih lajut »