2 Kelompok Warga di Depok Terlibat Bentrokan, 1 Orang Tewas Mengenaskan Depok
jpnn.com, DEPOK - Dua kelompok warga terlibat bentrokan di Perumahan Raffles Hills, Kota Depok, Jawa Barat, Sabtu .Warga setempat, Rudy menerangkan bahwa awalnya kelompok korban datang sekitar sepuluh orang ke rumah terduga pelaku."Mereka datang sekitar 10 orang, marah-marah setelah itu pukul-pukulan, saling serang," ucapnya seperti dilansir JPNN Jabar, Sabtu .Baca Juga:"Saya berusaha membubarkan, ternyata ada satu korban dari pihak yang menyerang," tuturnya.
Ketua RT setempat, Zandy mengungkapkan bentrok antarwarga tersebut diduga dipicu karena permasalahan utang.
Indonesia Berita Terbaru, Indonesia Berita utama
Similar News:Anda juga dapat membaca berita serupa dengan ini yang kami kumpulkan dari sumber berita lain.
Diduga Masalah Utang Piutang, 2 Kelompok di Depok Bentrok hingga Satu Orang TewasKedua kelompok massa di Kota Depok terlibat perkelahian di Perumahan Raffles Hills, Kecamatan Tapos, Kota Depok.
Baca lebih lajut »
Gegara Utang Piutang Dua Kelompok Warga di Depok Saling Serang, Satu Orang Tewas di Lokasi KejadianBentrok yang terjadi antardua kelompok masyarakat di Perumahan Raffles Hills mengakibatkan satu orang tewas, bentrok itu diduga karena masalah utang piutang.
Baca lebih lajut »
2 Kelompok Massa Bentrok di Depok, 1 Orang TewasDua kelompok massa teribat bentrok di kawasan perumahan Raffles Hills, Tapos, Kota Depok, Jawa Barat. Satu orang tewas di lookasi kejadian dalam peristiwa tersebut.
Baca lebih lajut »
Duduk Perkara Dua Kelompok Pemuda Bentrok di Raffles Hills Depok hingga Satu Orang Tewas di TempatSatu orang dilaporkan tewas dalam bentrokan antar pemuda di Perumahan Raffles Hills, Depok, Jawa Barat, Sabtu siang (11/2/2023).
Baca lebih lajut »
Dua Kelompok Massa di Depok Bentrok, Satu Orang Meninggal Dunia | merdeka.comKronologi bentrok itu diduga dipicu masalah bisnis antara L dengan MH sebesar Rp300 juta. Uang tersebut dikatakan sudah dikembalikan Rp100 juta.,Bentrokan,Bentrokan Warga,Viral Hari Ini,Regional,Depok
Baca lebih lajut »